BUTON, FAKTASULTRA.ID – Ketersediaan vaksin covid-19 di Kabupaten Buton Sulawesi Tenggara, mulai menipis. Stok vaksin tercatat hanya 95 vial atau 950 vaksin.
Pelaksana tugas Kadis Kesehatan Buton Alimani S.Sos mengatakan, saat ini data
Per 2 agustus di Dinas Kesehatan hanya memiliki stok vaksin sebanyak 95 vial untuk 950 orang.
“Satu vial 10 vaksin, sehingga total stok vaksin yang dimiliki hanya untu 950 orang saja,”terang Alimani ketika ditemui, Senin (02/08).
Dijelaskannya stok tersebut direncanakan untuk warga yang melakukan vaksinasi tahap dua namun direncanakan dalam waktu dekat ini akan dilakukan vaksinasi bagi pelajar SMP dan SMA.
Artinya lanjut dia jika akan dilakukan vaksinasi bagi pelajar maka Dinas Kesehtan Provinsi harus menambah stok vaksin pasalnya yang diprioritaskan saat ini untuk vaksinasi tahap dua dahulu, umum dan kemudian pelajar.
Alimani merinci, secara keseluruhan, Kabupaten Buton telah melakukan vaksin untuk 15.270 warga sejak awal vaksinasi untuk dosis pertama sehingga ketersediaan vaksin saat ini diprioritaskan bagi vaksin kedua.
“Alhamdulillah pelaksanaan vaksinasi berjalan baik di Buton dan pemahaman masyarakat tentang vaksin semakin baik,”ujarnya.
Dia juga berharap agar warga menyukseskan program vaksinasi ini, jangan merasa tertekan tetapi ini sesuatu kewajiban untuk melindungi diri dan masyarakat.
“Jangan vaksin karena terpaksa tapi ini untuk melindungi diri kita, jangan percaya berita hoaks,”harapnya.
Rencananya lanjut dia lagi minggu ini akan dilakukan sosialisasi di sekolah dengan orang tua baik melalui meeting zoom atau tatap muka di sekolah untuk pelaksanaan vaksinasi pelajar SMP dan SMA.
“Kita akan melakulan vaksinasi lelajar, minggu ini kita berencana mulai sosialisasi dengan orang tua siswa, guru dan pelajar,”tandasnya.
