BAUBAU, FAKTASULTRA.ID – Wakil Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse menekankan pentingnya tenaga kerja Konstruksi yang terlatih, terampil, dan bersertifikat.
Seperti yang dikutib portal : ‘portal.baubaukota.go.id’, La Ode Ahmad Monianse mengatakan, infrastruktur bukan hanya membutuhkan tenaga kerja konstruksi dalam jumlah besar, namun juga perlu menyiapkan tenaga kerja konstruksi yang terlatih, terampil dan bersertifikat.
“Sertifikasi bukan hanya amanat Undang-undang No.2 Tahun 2017, tapi juga harus memberikan manfaat bagi tenaga kerja khususnya di Kota Baubau,” kata La Ode Ahmad Monianse melalui sambutannya saat membuka dengan resmi kegiatan bimbingan teknis Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) di Hotel Zenith Premiere Baubau, Senin (22/3/2021).
La Ode Ahmad Monianse menjelaskan, tenaga kerja konstruksi yang memiliki Sertifikat akan memperoleh manfaat antara lain, remunerasi yang lebih kompetitif dan berdaya saing di pasar mancanegara.
Untuk itu, ia menekankan agar uji kompetensi dan pelatihan tenaga kerja Konstruksi tersebut dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan.
“Setiap pengguna jasa dan atau penyedia jasa wajib mempekerjakan tenaga kerja konstruksi yang memiliki Sertifikat Kompetensi Kerja”, ujarnya.
Lebih lanjut La Ode Ahmad Monianse mengungkapkan, pasar konstruksi di Kota Baubau sudah mulai meningkat seiring dengan meningkatnya porsi dana yang dikeluarkan oleh Pemerintah untuk industri Konstruksi setiap tahunnya.
“Hal ini berarti sektor Konstruksi sangat membutuhkan jumlah tenaga kerja terampil dan ahli. Untuk memenuhi jumlah ideal tenaga kerja bersertifikat, peningkatan keahlian tenaga kerja yang kompeten sangat diperlukan. Hal ini guna mengatasi kemungkinan kegagalan bangunan, kegagalan konstruksi, bahkan penyimpangan ke ranah hukum”, ungkapnya.
ia menambahkan Pemerintah Kota Baubau terus mendorong, agar seluruh stakeholder jasa Konstruksi baik di Pusat maupun di Daerah dapat berperan sebagai pionir bagi perubahan jasa konstruksi dalam menjawab tantangan pembangunan infrastruktur yang berdaya saing dan berkelanjutan.
.