
BAUBAU, FAKTASULTRA.ID – Cuaca buruk yang terjadi diperairan Sulawesi membuat para nelayan di Kota Baubau, enggan melaut mencari ikan.
Cuaca buruk ini membuat gelombang air laut bisa mencapai 2-3 meter.
“Saya tidak melaut karena takut, gelombang tinggi sekali, bisa mencapai 2 sampai 3 meter. Resiko besar sekali, jadi keselamatan tidak melaut dulu,” kata seorang nelayan, Rudy, saat ditemui Faktasultra.ID, Senin (13/1/2020).
Menurut Rudy, saat ini terjadi angin barat yang membuat ombak di lautan bebas bisa mencapai tiga meter.
Ia menambahkan, gelombang tinggi ini bisa mencapai hingga bulan Maret kedepan.
“Jadi untuk sementara tidak melaut dulu. Di rumah saja sambil memperbaiki perahu dan jaga warung kecil di rumah,” ujarnya.
Bukan hanya Rudy, seorang nelayan lain, Iyan, mengatakan, saat ini kapal ikannya sedang berlabuh diteluk di sekitar Kelurahan Batulo.
“Di bone-bone airnya sedang keras, jadi kami tambatkan di perairan yang teduh disini. Kami sudah hampir seminggu tidak turun melaut karena gelombang tinggi,” ucap Rudy.
“Jadi untuk sementara saya mengojek dulu, untuk mencari pemasukan yang lain,” katanya.
Berdasarkan amatan di lapangan, beberapa buah kapal ikan dan juga longboat milik para nelayan ditambatkan di perairan sekitar Kelurahan Batulo.
Hal ini disebabkan, laut di kelurahan Batulo lebih tenang dibandingkan dengan laut yang berada di Kelurahan Bone-bone.
Penulis : Maheera