BUTON, FAKTASULTRA.ID – Bangunan Pasar Sore Ompu di Wagola belum juga dimanfaatkan para pedagang, Pj Bupati Buton Drs Basiran M.Si mengajak warga untuk menjual dan meramaikan pasar sore ompu tersebut.
“Bangunan ini sudah lama jadi, bahkan diresmikan Gubernur Sultra. Ini harus dimanfaatkan jika tidak kita bisa diperiksa pa jaksa,”tegas Basiran ketika membuka pelaksanaan pasar murah, di Pasar Sore Ompu Senin (03/04/2023).
Kata dia jika tidak dimanfaatkan bangunan tersebut akan ditumbuhi rumput dan terbengkalai padahal anggaran yang digelontorkan untuk membangun pasar sore ompu dari APBN sangat besar.
Diapun mengajak agar warga memanfaatkan pasar sore Ompu dengan menjual di dalam pasar.
“Jika para pedagang yang punya los tidak mau pindah serahkan ke orang lain yang siap berjualan, jangan biarkan kosong dan ditumbuhi rumput,”katanya.
Lantas dia mengatakan jikalau pedagang di pasar Kaloko tidak bersedia untuk pindah tidak dipaksakannya, kedua pasar tersebut dapat jalan bersamaan dan kedua pasar tersebut bisa di fungsikan sekaligus.
“Pasar Kaloko dan Pasar Sore Ompu sama-sama pasar pemerintah, kedua pasar itu bisa berfungsi,”lanjutnya.
Bahkan katanya jikalau matahari departemen store dan hipermart bersedia mengisi pasar Sore Ompu maka di persilahkannya.
Kalau perlu lanjut dia setiap sore selama ramadan di buka lapak agar warga bisa ngabuburit dan meramaikan pasar sore Ompu apalagi matahari dan hipermart buka sampai jam 21.00 WITA selama 14 hari.
Dengan tegas iapun meminta kepada Kadis Perindag Buton untuk mengajak warga menjual dan meramaikan pasar sore Ompu.
“Pedagang bawa jualan disini, rezeki diatur Allah SWT,”katanya.
Sementara itu salah seorang pedagang di Pasar Kaloko Martono mengatakan alasan para pedagang belum pindah di pasar sore ompu karena semua pedagang belum mendapatkan tempat di pasar tersebut. Para pedagang berharap bisa pindah sekaligus.
Alasan lain juga pasar kaloko saat ini yang digunakan sudah tahunan dinilai belum ramai sehingga jika akan pindah dikuatirkannya akan tambah sepi.