RUSIA – Dalam forum Simposium Internasional yang diselenggarakan bersamaan dengan Forum BRICS di Sochi, Federasi Rusia, pada 13 hingga 16 November 2025, Indonesia akan menempati posisi terhormat sebagai salah satu negara yang memberikan arah moral bagi gerakan kebebasan antar bangsa.
Partai Golkar mencatat sejarah penting di panggung internasional di bawah kepemimpinan Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia. Untuk pertama kalinya, Partai Golkar dipercaya sebagai representasi partai politik se-Asia Tenggara dan diterima sebagai anggota tetap dalam Gerakan Internasional untuk Pembebasan Bangsa-Bangsa.
Momen ini menjadi tonggak bersejarah yang menegaskan langkah Partai Golkar memasuki ranah diplomasi global dengan keyakinan, integritas, dan semangat pengabdian bagi kemerdekaan bangsa-bangsa.
Dalam pidatonya di forum dunia tersebut, Prof. Ngabalin menyampaikan dengan tegas komitmen Indonesia yang tidak tergoyahkan terhadap perdamaian dunia dan penegakan hak asasi manusia.
“Sejalan dengan sikap Presiden Republik Indonesia yang konsisten menyerukan pentingnya stabilitas global dan kemerdekaan bangsa-bangsa. *Kami menegaskan dukungan Indonesia terhadap perjuangan kemerdekaan Palestina dan perdamaian antara Palestina dan Israel*,” jelas mantan juru bicara kantor staf ptesiden RI pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo ini.
Prof. Ngabalin juga membawa pesan perdamaian dari Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum DPP Partai Golkar yang menekankan pentingnya solidaritas global dalam mendukung kemerdekaan Palestina serta mendorong stabilitas kawasan Timur Tengah. Pesan tersebut disampaikan sebagai bentuk diplomasi aktif Indonesia dalam memperjuangkan keadilan dan perdamaian dunia.





