BUTON – Kapolres Buton, AKBP Ali Rais Ndraha, S.H.,S.I.K.,M.M.,Tr memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) Kasi Humas dan Kapolsek Sampolawa di Aula Endra Dharmalaskana Polres Buton. Jumat (31/10/25).
Kasihumas Polres Buton Kompol Suwoto dipindah tugaskan ke Analis kebijakan Pertama Polres Buton (Persiapan pension) digantikan dengan Iptu Anwar, S.H bagian Kasi Humas Polres Buton.
Sedangkan Kapolsek Sampolawa, dari AKP Herman Mota, S.H digantikan dengan Ipda Kardi, S.H yang sebelumnya menjabat sebagai Kanit Intel Polres Baubau. AKP Herman Mota saat ini dipindah tugaskan sebagai Kasat Narkoba Polres Buton Utara.
Kapolres Buton menjelaskan mutasi jabatan ini merupakan dinamika organisasi sebagai bentuk pembinaan yang senantiasa berlangsung secara sistematis dan berlanjut.
Hal ini semerta-merta dilaksanakan secara konsisten pada lingkup internal Polri sebagai wujud pengembangan sebuah organisasi.
“Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa setiap pejabat Polri dituntut untuk dapat bekerja secara profesional sesuai dengan standar operasional prosedur atau (SOP),” ucapnya.
“Sehingga kita dapat membawa perubahan positif pada masing-masing satuan fungsi maupun polsek di lingkungannya, sesuai dengan harapan kita dan harapan masyarakat pada umumnya.”ujarnya lagi.
Kapolres juga berpesan kepada pejabat baru yang telah mendapatkan kepercayaan dari pimpinan untuk melaksanakan tugas di Polres Buton, segera pelajari dan sesuaikan dengan tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan.
“Jalin silaturahmi, komunikasi dan koordinasi dengan semua unsur, baik internal maupun eksternal untuk mendapatkan informasi dan masukan sehingga dapat menyesuaikan dengan situasi dan kondisi wilayah Polres Buton,” lanjutnya.
Ia juga meminta kepada Kapolsek Sampolawa yang baru agar bekerja sepenuh hati di tempat tugas yang baru dan bersama–sama dengan anggota menjalankan tugas pokok selaku harkamtibmas.
Serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada Masyarakat dan penegakan hukum secara adil dan transparan.
Tangani setiap permasalahan yang terjadi secara profesional, profesional, dan prosedural, guna menghindari keluhan masyarakat terhadap pelaksanaan tugas Polri.
“Jadilah solusi, bukan bagian dari masalah. jadilah pemimpin yang amanah dan bertanggung jawab, baik bagi keluarga, anggota yang anda pimpin, maupun masyarakat luas. sehingga Anda disenangi dan dirindukan oleh masyarakat,” tutupnya.
