BUTON – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah (UM) Buton Desa Banabungi berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah (PEMDA) Buton melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) menggelar “Gerakan Lakua Bersih dan Berdaya” pada Minggu, 12 Oktober 2025.
Kegiatan yang berlangsung dari pukul 07.00 hingga 09.00 WITA ini diisi dengan tiga agenda berurutan: Plalking (Picking + Walking), Senam Sehat, dan Penandatanganan Perjanjian Bersama.
Kegiatan diawali dengan aksi Plalking (Picking + Walking) di sekitar kawasan Kali Lakua. Seluruh peserta aktif berjalan menyusuri rute yang telah ditentukan sambil memungut sampah menggunakan kantong yang telah disiapkan panitia. Usai kegiatan pemungutan sampah, acara dilanjutkan dengan senam sehat bersama
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Asisten I Setda Buton, Alimani, S.Sos. yang mewakili Bupati Buton, serta Ny. Maimuna Moko Syarifudin Saafa, Ketua Tim Penggerak PKK dan Bunda PAUD Kabupaten Buton. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap gerakan peduli lingkungan ini. Turut hadir jajaran forkopimda, kepala OPD, Camat, KTT( Kepala Teknik Tambang) PT Wika Bitumen, Personil Polres Buton, Babinsa, mahasiswa KKN UM Buton dari Kelurahan Kambula Mbulana dan Desa Laburunci, hingga elemen masyarakat luas.

Dalam sambutannya, La Ode Mursalim, Kepala Desa Banabungi, menyampaikan apresiasi dan membuka acara secara resmi.
Ia menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, khususnya di area Kali Lakua.
Selanjutnya Alimani, S.Sos., mewakili Bupati Buton menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Desa Banabungi, dan khususnya kepada mahasiswa KKN UM Buton Desa Banabungi yang telah menginisiasi kegiatan positif ini.
“Semoga gerakan ini tidak berhenti di sini, tetapi menjadi pemantik bagi gerakan serupa,” ujarnya.
Ny. Maimuna Moko Syarifudin Saafa dalam pidatonya memberikan nasehat tentang pentingnya mengurangi sampah plastik.
“Mari kita mulai dari hal sederhana, seperti menggunakan tumbler atau botol minum yang bisa dipakai ulang. Dengan demikian, kita bisa secara signifikan mengurangi timbunan sampah plastik yang mencemari Kali Lakua dan lingkungan kita,” ajaknya. Ia juga berharap komitmen yang ditandatangani nanti dapat dipegang teguh oleh seluruh elemen masyarakat.
Puncak acara adalah penandatanganan “Janji Bersama Gerakan Lakua Bersih dan Berdaya” oleh seluruh perwakilan peserta, sebagai bentuk komitmen nyata untuk menjaga kebersihan dan keberdayaan lingkungan Kali Lakua secara berkelanjutan.
Sebagai penutup, Rahma Fathan Hezradian, Koordinator KKN UM Buton Desa Banabungi, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam.
“Atas nama seluruh tim KKN, kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas dukungan dan sinergi dari Pemerintah Daerah Buton, Pemerintah Desa Banabungi, rekan-rekan mahasiswa KKN, serta seluruh elemen masyarakat yang telah hadir dan terlibat. Keberhasilan acara ini adalah bukti kekuatan kolaborasi,” ucap Rahma.
Ia juga menambahkan harapannya untuk keberlangsungan program. “Kami berharap komitmen yang telah disepakati bersama hari ini dapat terus dijaga dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga Gerakan Lakua Bersih dan Berdaya benar-benar membawa dampak positif yang berkelanjutan bagi Desa Banabungi dan Kabupaten Buton pada umumnya,” pungkasnya.
Kegiatan yang berakhir pukul 09.00 WITA ini diharapkan menjadi titik awal transformasi menuju Kali Lakua yang bersih, asri, dan menjadi kebanggaan masyarakat Buton.