BUTON, FAKTASULTRA.ID – Ketua DPRD Buton Hariasi Salad, S.H atau HRS menyebut salah satu program unggulan Partai Golkar yang sampai sekarang masih yaitu program bantuan rumah yang dianggarkan melalui aspirasi Anggota DPR RI Komisi V, Ir. Ridwan Bae di seluruh wilayah Sultra termaksud Kabupaten Buton yang sudah sekian tahun berjalan.
Dijelaskannya ada 4 program pokok yang dikucurkan anggota DPR RI Komisi V Bpk IR. Ridwan Bae di Kab Buton. Seperti : PISEW (Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah) , BSPS (Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya), P3TGAI (Program Percepatan Peningkatan Tana Guna Air Irigasi), dan program Revitalisasi Sekolah.
“Dalam kurung waktu 4 tahun berjalan yakni 2019-2023 semua program tersebut sudah mencapai 50an Milyar dan semua program tersebut terbangun dan sangat bermanfaat khususnya bagi masyarakat Kab Buton,”ujarnya.
Selain itu untuk membesarkan Partai Golkar di Kabupaten Buton Ketua DPRD Buton Hariasi Salad SH mengusung berbagai program untuk membantu masyarakat.
Kata dia banyak program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat yang telah dilakukannya diantaranya program kwh gratis untuk masyarakat.
“Kwh gratis ini sudah berjalan tiga tahun, tahun ini sebanyak 163 keluarga,”katanya. Dikatakannya program kwh gratis ini dilakukannya sejak 3 tahun lalu tersebar di seluruh kabupaten Buton bahkan tahun ini menyasar sebanyak 163 kepala keluarga.
Selain itu lanjut dia program lain yang dilakukannya dengan tetap menjaga toleransi beragama salah satunya dengan melakukan pemberian bantuan untuk rumah ibadah dan program-program lain yang langsung bersentuhan dengan masyarakat di Buton.
Selama kurang lebih tiga tahun menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Buton, dirinya sudah melakukan banyak hal untuk masyarakat dan daerah, seperti banyak turun ke lapangan, berkunjung ke desa-desa untuk mendengarkan dan mendengar langsung aspirasi masyarakat.
Kemudian untuk menjaga toleransi umat beragama dan menjaga rasa keadilan di tengah-tengah masyarakat lanjut HRS, maka dari 6 Pura termasuk Gereja yang ada di Kabupaten Buton sudah mendapatkan sentuhan dari Pemkab Buton
“Kemudian untuk menjaga toleransi umat beragama dan rasa keadilan, maka dengan adanya program bantuan rumah ibadah yakni Pura dan Gereja, alhamdulilah dari 6 Pura termasuk Gereja yang ada di Kabupaten Buton sudah mendapatkan sentuhan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Buton. Jadi intinya baik program KWH gratis, Pura dan Gereja itu hanya baru sebagian kecil saja, dan itu baru salah satunya,” kata HRS.
Walau begitu, HRS mengakui bahwa, program ataupun pembangunan yang telah berhasil dilakukan dirinya selaku Ketua DPRD dan Anggota DPRD itu tidak terlepas dari kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakat. Namun, jika tidak dibarengi dengan ketegasan dan komitmen yang kuat dalam mengawal kebijakan pemerintah, tentu hal itu tidak akan bisa dilaksanakan.
HRS terpilih sebagai Anggota DPRD Kabupaten Buton pada Pilcaleg 2019 lalu melalui Dapil I (Kecamatan Pasarwajo dan Wabula) lewat Partai Golkar.
Pada Pilcaleg Februari 2024 mendatang, HRS akan kembali berkompetisi di Dapil yang sama. Selanjutnya, HRS juga akan maju bertarung di Pilkada Buton pada November 2024.
Ketika ditanya mengenai bagaimana kesiapannya maju pada Pilkada Buton mendatang?
Dengan tegas HRS mengatakan bahwa dirinya sudah siap. Namun, HRS belum mau memaparkan lebih jauh apa langkah dan strategi yang akan dilakukannya nanti. Ia pun meyakini dirinya akan memenangkan pertarungan.
“Bicara siap, saya siap 1000 persen. Soal langkah seperti apa dan bagaimana strategi yang akan saya lakukan nanti untuk bisa menang, tentu itu nda bisa saya jelaskan di sini, tapi Insya Allah saya yakin bisa memanangkan Pilkada,” tegasnya.
Lalu, bagaimana dengan partai pengusung sebagai syarat maju dalam Pilkada?
Semua kembali kepada keputusan partai dalam hal ini DPP. Namun, saat ini sebagai kader Partai Golkar kata HRS, tentu memiliki tugas dan kewajiban untuk membesarkan partai sehinga dalam perhelatan demokrasi mendatang, tidak hanya menang di tingkat daerah tapi juga di tingkat pusat.
“Di dalam partai itukan ada mekanisme, tugas kami khususnya saya pribadi sebagai kader Golkar dalah bagaimana membesarkan partai, sehingga tidak hanya menang di tingkat daerah tapi juga tingkat pusat. Dan mengenai siapa nanti yang akan diusung sebagai calon bupati, semua kita kembalikan kepada DPP, dan saat DPP sudah menentukan siapa yang akan maju, maka semua kader wajib menerima dan mengikutinya,” papar Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Organisasi Partai Golkar Buton itu.
Kemudian lanjut HRS mengatakan, target Partai Golkar kedepan yaitu menang dalam Pemilu dan Pilkada 2024. Partai Golkar juga memberikan kebebasan kepada seluruh kader partai untuk bergerak dan melakukan langkah-langkah konkrit dalam memenangkan Pemilu dan Pilkada
“Dan harapan saya selaku kader Golkar semoga akan ada lagi kader- kader lain di Golkar yang ikut sama-sama membesarkan partai, karena Peemilu dan Pilkada semakin dekat. Sebagai kader Golkar harus sudah mulai jalan melakukan konsolidasi ke akar rumput dan mensosialisaikan semua program-program Golkar,” harapnya.