JAKARTA, FAKTASULTRA.ID – Media sosial dapat dipahami sebagai suatu platform digital yang menyediakan fasilitas untuk melakukan aktivitas sosial bagi setiap penggunanya. Namun bagaimana dampaknya bagi anak, simak penjelasannya !.
Penulis : Nabila
Beberapa aktivitas yang dapat dilakukan di media sosial, misalnya yaitu melakukan komunikasi atau interaksi hingga memberikan informasi atau konten berupa tulisan, foto dan video.
Berbagai informasi dalam konten yang dibagikan tersebut dapat terbuka untuk semua pengguna selama 24 jam penuh.
Media sosial sendiri pada dasarnya adalah bagian dari pengembangan internet. Kehadiran beberapa dekade lalu telah membuat media sosial dapat berkembang dan bertumbuh secara luas dan cepat seperti sekarang.
Hal inilah yang menjadikan semua pengguna yang tersambung dengan koneksi internet dapat melakukan proses penyebaran informasi atau konten kapan pun dan di mana pun.
Media sosial menjadi salah satu aplikasi yang banyak digunakan oleh manusia seperti twiter,facebook,Instagram,tiktok dan lainnya,bahkan media sosial pun digunakan oleh anak remaja dan anak dibawah umur.
Padahal media sosial membatasi umur pengguna minimal 13 tahun.Namun mengapa anak dibawah umur dapat menggunakan media sosial? Hal itu karena pemalsuan usia masih mungkin dilakukan secara online.
Hal ini juga tampak pada hasil sebuah studi terbaru yang diterbitkan tahun tahun 2022 dari Ofcom, regulator untuk layanan komunikasi di Inggris.
Penelitian tersebut menemukan 33% orang tua dari anak-anak berusia 5 hingga 7 tahun mengatakan bahwa anak mereka memiliki setidaknya satu akun media sosial. Dan sekitar 60% anak usia 8 hingga 11 tahun memiliki akun medsos.
Ada dampak positif jika media sosial digunakan dengan baik dan bijak misalnya memudahkan anak berkomunikasi dengan kerluarga dan teman-temannya melalui aplikasi chating, mengembangkan keterampilan anak dengan menonton video edukasi, dapat membantu anak dalam belajar melalui media share, mendapatkan ilmu baru, mendapatkan hiburan serta mendapatkan teman baru.
Dengan mengajarkan anak mengoprasikan ponsel pintar dan media sosial anak jadi mengerti bagaimana teknologi bekerja dan cara memanfaatkannya.Media sosial juga bisa membantu untuk memotivasi anak agar jadi lebih baik dalam berkomunikasi dan mendorong kebebasan mengekspresikan diri mereka.
Dari menonton video yang sesuai dengan usianya anak-anak bisa belajar hal baru seperti cara bersikap dengan teman sebaya,lebih tua dan lebih muda darinya.
Disamping dampak positif media sosial juga dapat berdampak negatif. Luasnya media sosial bisa membuat anak tidak terkontrol informasi yang diaksesnya.
Situasi semacam ini dapat menyebabkan anak-anak bisa saja mengakses situs pornografi yang dapat mempengaruhi proses berfikir mereka.
Cyber bullying menjadi efek selanjutnya yang bisa anak-anak dapatkan. Bullying sendiri dapat memiliki efek yang berbahaya dan berpotensi fatal bagia anak-anak.
Disamping itu dampak negatif lainnya yaitu masalah sosialisasi. Seorang anak akan lebih senang bersosialisasi dengan teman onlinenya dari pada sosialisasi secara langsung dengan teman teman realnya.
Anak lebih suka bermain game online dari pada bermain Bersama teman-teman disekitar rumahnya.Keseringan memainkan media sosial bisa juga membuat anak kecanduan hingga mempengaruhi Kesehatan fisik anak,gangguan kecemasan dan depresi.
Dalam penggunaaan media sosial untuk anak-anak pengawasan orang tua sangat wajib untuk dilakukan. Hal ini disebabkan karena media sosial merupakan media yang tak terbatas, jadi peran orang tua sangat penting untuk menyaring hal-hal yang dapat dan tidak dapat dilihat oleh buah hati.
Hal-hal yang dapat dilakukan oleh orang tua yaitu dengan memantau aktivitas anak disosial media,beri Batasan waktu penggunaan media sosial,memberi contoh yang baik di media sosial,damping anak Ketika membuka situs tertentu.
Dari paparan diatas,kita dapat mengetahui bahwa media sosial memiliki dampak negatif yang cukup serius namun media sosial juga banyak dampak positif yang bisa membuat anak terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Terlebih kita sudah memasuki era digital yang semuanya serba online,yang terpenting adalah bagi orang tua marilah dampingi dan awasi anak-anak dalam kehidupan bermedia sosial.