MUNA, FAKTASULTRA.ID – Kepolisiam Sektor Kabangka, mengajak puluhan anak usia dini di Desa Komba Komba, Kecamatan Kabangka, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara menanam mangrove.
Hal ini bertujuan mengajarkan anak tentang pentingnya melestarikan lingkungan khususnya di pesisir pantai desa setempat yang mulai dilanda abarasi.
Puluhan anak-anak Desa Komba Komba, Kecamatan Kabangka sangat antusias menanam bibit mangrove bersama sejumlah personil Polsek Kabangka dan warga lainnya. Kegiatan ini berlangsung di pesisir pantai di Desa Komba Komba yang kini mulai rusak akibat abrasi pantai. Pantai di desa ini terdapat tanaman mangrove yang sudah mulai punah.
Kapolsek Kabangka, IPDA Sarini, menuturkan, sengaja mengajak anak-anak usia dini di Desa itu menanam mangrove bertujuan untuk mengajarkan anak-anak tentang pentingnya melestarikan lingkungan agar tertanam rasa cinta lingkungan.
“Tujuan kami hanya untuk mengenalkan ke anak-anak tentang pentingnya melestarikan lingkungan dan apa fungsi tanaman mangrove khususnya bagi desa mereka yang berada di pesisir pantai,” tutur Sarini, saat dikonfirmasi, Rabu (23/8/2023).
Dikatakannya, kegiatan ini sekaligus dirangkaikan dengan kegiatan Polri Lestarikan Negeri Penghijauan Sejak Dini dengan menanam ratusan pohon.
“Semoga dengan pengajaran tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan ini anak-anak dapat menjadi pioner dalam pelestarian alam dan lingkungan dimanapun mereka berada nantinya,”tutup Sarini.
Kegiatan menanamkan rasa cinta lingkungan pada anak-anak ini mendapat apresiasi dari sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh pemuda Desa Komba Komba. Salah satu tokoh masyarakat desa setempat, Safrin, mengatakan kegiatan penanaman mangrove ini merupakan aksi peduli terhadap lingkungan pesisir yang semakin rusak khususnya di Desa Komba Komba yang dipelopori seorang kapolsek wanita yang selalu berperan aktif dalam setiap kegiatan kemasyarakatan.
“Ini kegiatan yang sangat positif, semoga mengalami pertumbuhan yang baik, kami berharap semoga Polri dan masyarakat dapat bersinergi dan bersatu untuk kemajuan daerah dan negeri ini,”harapnya.
Apresiasi juga disampaikan salah satu tokoh masyarakat, Andi Hasan, menurutnya, mengenalkan pentingnya tamanan mangrofe di pesisir pantai kepada anak-anak usia dini merupakan langkah yang sangat baik untuk Kelangsungan hidup masyarakat pesisir di Desa Komba-Komba.
“Dengan penanaman mangrofe bisa menjaga kondisi lngkungan pantai dan mencegah abrasi , semoga terus berkelanjutan,” kata Andi, penuh harap.
Apresiasi juga datang dari salah satu warga lainnya, Syamsul Muis, yang optimis dengan terobosan yang dilakukan IPDA Sarini nantinya akan bermanfaat bagi anak-anak maupun lingkungan Desa Komba Komba.
“Saya yakin dengan giat seperti ini citra polisi di mata masyarakat semakin membaik teruskan dalam giat giat berikutnya ibu, saya secara pribadi hanya dapat memberikan apresiasi terhadap terobosan-terobosan yang dilakukan Kapolsek,” Kata Syamsul Muis dengan optimis. (Adm)