BUTON, FAKTASULTRA.ID – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupatan Buton menyerahkan kartu Pelaku Usaha Kelautan dan Perikanan (Kusuka) kepada nelayan, pembudidaya ikan di kabupaten Buton, Jumat, (30/09).
“Kartu Kusuka diserahkan melalui BNI kepada 35 nelayan, pembudidaya ikan di Kabupaten Buton,”ujar Kadis DKP Buton Rasmin ketika ditemui usai menyalurkan kartu Kusuka saat pelaksanaan Ngopi Wa Engran di Alun-alun Takawa,
Dia menjelaskan Kartu Kusuka yanh diberikan harus di diaktifkan dahulu di BNI dengan saldo awal minimal Rp 50 ribu, nantinya akan berfungsi sebagai kartu ATM bahkan bisa digunakan untuk mendapatkan pinjaman maksimal Rp 25 juta.
“Dengan kartu ini, bisa dapat kredit sudah dijamin oleh pemerintah namun ada syarat dan ketentuan tertentu yang untuk pemberian KUR,”ujarnya lagi.
Tahap awal ini lanjut dia sebanyak 35 orang dan yang sudah tardaftar sabanyak 831 nelayan dari 4000 lebih pengelola ikan di Kabupatan Buton.
Dia berharap dengan kartuku ini walaupun bukan identitas tunggal buat masyarakat karena tidak bisa menggantikan KTP tapi sebagai pelaku usaha perikanan dengan kartu suka bisa bisa digunakan untuk segala kepentingan misalnya untuk memperoleh kredit dari Bank, yang kedua jika terjadi kecelakaan di laut sepanjang mereka bayar premi asuransi di BNI mereka dapat jaminan, juga bantuan subsidi BBM dasarnya juga dari kartu Kusuka.
“Yang mendapatkan kartu ini seluruh pelaku usaha di bidang perikanan jadi bisa nelayan tangkap atau budidaya, pengelola perikanan, pengelola usaha garam sepanjang mereka mendaftarkan diri sebagai pelaku usaha perikanan,”katanya.
Jumlah total pelaku usaha parikanan dan kelautan di Buton yang terdaftar sebanyak 4000 lebih, yang mandaftar asuransi 1980 dan yang baru tercetak kartu kusuka sebanyak 831 di tujuh kecamatan.
Kepala BNI Pasarwajo Wa Ode Arny Musarafah menuturkan fungsi kartu Kusuka pertama bukti profesi atau pekerjaan pelaku usaha, kemudian basis data untuk memudahkan perlindungan dan pemberdayaan pelaku usaha, sarana untuk pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program dari Kementerian.
“Salah satu persyaratan untuk mengikuti program-program dari Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan kartu Kusuka,”bebernya.
Kartu ini bisa jadi atm, bisa digunakan untuk menabung, penarikan uang juga dapat digunakan sebagai rekening afiliasi program pembiayaan dari KKP atau pembiayaan kur dari BNI.
“Bapak / Ibu nelayan juga bisa mengajukan KUR pinjaman kredit usaha rakyat di mana saat ini bunganya enam persen per tahun atau setara sekitar 0,2 per bulan sangat rendah sekali bunganya,”Katanya lagi.
Kartu kusuka dapat digunakan sebagai rekening pembayaran klaim asuransi dari pemilik kartu, Kalau ada kecelakaan namun harus dilakukan aktivasi terlebih dahulu ke BNI. Masa berlaku kartu itu 5 tahun dan bisa diperpanjang.
Sekda Buton Asnawi Jamaludin menuturkan semoga dengan diberikannya kartu kusuka kepada para pelaku usaha perikanan dan kelautan di Buton dapat meningkatkan usahanya baik dengan pinjaman modal usaha ataupun lainnya.
“Hari ini kita berikan secara simbolis selanjutnya dapat berkoordinasi dengan Dinas Kalautan dan Perikanan Buton juga BNI,”imbuhnya.