Memberitakan Dengan Fakta

Bupati Harap Pasar Sore Ompu Jadi Pusat Perdagangan di Buton

Bupati Harap Pasar Sore Ompu Jadi Pusat Perdagangan di Buton
Bupati Buton Drs La Bakry M.Si ketika menghadiri Pembagian Lot Pasar Sore Ompu, Minggu (14/08).

BUTON, FAKTASULTRA.ID – 84 Pemilik Toko, Los dan Lapak di Pasar Kaloko Takimpo Kecamatan Pasarwajo Kabupaten Buton melakukan pencabutan Lot pembagian kios di Pasar Sore Ompu milik Pemda Buton, di Desa Wagola Minggu (14/08/2022).

Bupati Buton Drs La Bakry M.Si mengucapkan selamat kepada para pedagang yang sudah melakukan pencabutan lot untuk mengisi kios dan lapak di Pasar sore Ompu.

“Segera dimasuki kiosnya untuk mejual, jadi nanti sore juga bisa difungsikan. kedepan pemerintah akan memperluas lagi
sehingga semua pedagang punya tempat jualan di pasar. Mudah-mudahan ini jadi pintu riski bagi kita semua,”ujarnya.

Katanya dengan dimanfaatkannya Pasar Sore Ompu maka Pemda sudah menambah satu sarana perdagangan dengan lokasi yang besar untuk para pedagang, tahun depan akan ditambah lagi dengan lantai dua.

“Semoga kedepan Kementrian Perdagangan memberikan bantuan dan menambah fasilitasnya sehingga akan menjadi pusat perdagangan dimasa akan datang,”harapnya.

Dia menjelaskan Pempus tidak akan membantu pembangunan pasar jika pasar ditanahnya hanya seluas dibawah 3 ha namun saat ini pasar tersebut seluas 4 ha sehingga memberi kesempatan untuk diberikan bantuan.

“Jangan lihat sekarang namun 10 atau 20 tahun akan datang pasar ini akan ramai. Buton sudah punya pasar induk memungkinkan nanti akan disambung di jalan 25,”imbuhnya.

Bupati Harap Pasar Sore Ompu Jadi Pusat Perdagangan di Buton
Bupati Buton beŕsama Kadis perdagangan ketika meninjau pasar Sore Ompu.

Kadis Perdagangan Buton Safaruddin S.Ip M.Si mengatakan dalam rangka rangkaian rencana penggunaan Pasar Sore Ompu maka dilakukan pembagian lot bersama pedagang sehingga nantinya kios yang dilot dapat dimanfaatkan.

“Selaku Kadis Perdagangan saya mengucapkan terimakasih atas kehadiran para pedagang, perlu kami sampaikan jika pasar ini sudah selesia pembangunannya 100 persen dan Kementrian sudah melihat pasar ini,”ujarnya.

Lanjut dia Dinas Perdagangan sudah beberapa kali merencanakan pembagian lot namun masih dilakukan rapat untuk meminimilisir kekeliriun bahkan pihaknya telah melakukan rapat dengan pedagang dan memfikskan pedadang yang akan pindah pedagang yang ada di pasar sore Ompu.

Dia berharap pembangunan pasar ini tidak akan berhenti disini tapi akan ada kelanjutan dari luas tanah kurang lebih 4a nanti akan ada dana tambahan dari Kementrian Perdagangan RI.

“Harapan masyarakat dan Pemda akan terbangun pasar yang akan memenuhi harapan sehingga jika dimanfaatkan maka dinas perdagangan akan mengajukan proposal untuk kemajuan pasar, Kami berharap ini dapat dimanfaatkan, jika waktu tiga bulan belum ditempati usai, monitoring dàn evaluasi maka pemda akan mengambil alih kios ini dan diserahkan kepada yang mau menjual di pasar sore ompu,”tandasnya.

Bupati Harap Pasar Sore Ompu Jadi Pusat Perdagangan di Buton
Para pedagang di Pasar Kaloko ketika mencabut lot.

Pemda secara sepihak mengambil alih kios di Pasar jika tidak dimanfaatkan dan diserahkan kepada yang mau memanfaatkan pasar. 84 pedagang melakulan pencabutan lot masih tersisa dua lagi. Sementara untuk lapak ikan akan dibagi kembali.

H Rasyid mangura salah seoramg pedagang dipasar berharap semoga pasar tersebut menjadi  tumpuan perekonomian di Pasarwajo bahkan Kebupaten Buton.

“Semoga pasar ini menjadi tumpuan perekonomian di Buton,”harapnya.

Para pedagang lainnya berharap agar penataan barang dan sayuran di pisahkan sehingga pusat pertokoan baju juga makanan dipisahkan.

Kadis Perdagangan : “Ada 256 los/lapak, Pemindahan Pedagang Pasar Kaloko Bertahap”

Bupati Harap Pasar Sore Ompu Jadi Pusat Perdagangan di Buton
Selain Kios Bupati Buton juga meninjau 256 Los/lapak.

Kepala Dinas Perdagangan Buton Safaruddin memastikan pemindahan pedagang dari Pasar Takimpo ke Pasar Sore Ompu akan dilakukam bertahap.

Kedepan, Pasar Kaloko lokasinya tidak memungkinan untuk di kembangkam sehingga dengan pasar Sore Ompu pemerintah berharap dapat dilakukan pengembangan.

“Peserta berasal dari 86 orang dari pasar Kaloko dan pasar Ompu di Takimpo, Kios untuk pedagang selain memang untuk pedagang bagi yang kontrak juga ditawarkan,”ujarnya.

dijelaskannya untuk Los/lapak ada 256 nanti akan diundi jika Dinas Perdagangan sudah fiks kan datanya baik untuk pedagang yang masih sewa atau berminat untuk menjual.

“Mulai hari ini sudah difungsikan dan besok sudah bisa melakukan aktifitas perdagangan di pasar ini, Pasar ini buka 1x 24 jam,”imbuhnya.

Dinas Perdagangan Bakal Rintis UPTD Pasar

Bupati Harap Pasar Sore Ompu Jadi Pusat Perdagangan di Buton
Kadis Perdagangan Buton Safaruddin S.Ip M.Si

Untuk memaksimalkan pengelolaan Pasar Sore Ompu Dinas Perdagangan sedang merintis UPTD Pasar sehingga pengelolannya lebih terstruktur dan terkoordinasi.

“UPTD Pasar nanti akan melakukan pengelolaan sehingga akan dimanfaatkan lebih baik lagi untuk para pedagang,”harapnya.

Dia juga menambahkam saat ini Pasar kaloko Takimpo masih tetap aktif beroperasi begitu juga dengan Pasar Sore Ompu di Wagola.

Untuk Retribusi nantinya dilakukan pada 84  kios dan 256 los/lapak sehingga diharapkan akan ada Penghasilan Asli Daerah (PAD).

Pasar Mangkrak Akan Dibangun Tahun 2023

Pasar yang belum termanfaatkan seperti pasar gunung jaya dan ambuau indah memang belum selesia pembangunanya 2023 akan ada alokasi.

“Kami sudah koordinasukan dengan DPRD Buton pembangunan untuk pasar Gunung jmJaya karena sangat di butuhkan sehingga 2023 dianggarkan untuk penyelesainya Rp 3 miliar,”tutupnya.

 

Tinggalkan Balasan