Memberitakan Dengan Fakta
BUTON  

Bupati Buton Launcing Buku Ketahanan Pangan

Bupati Buton Launcing Buku Ketahanan Pangan

BUTON, FAKTASULTRA.ID – Bupati Buton Drs La Bakry M.Si melauncing buku ketahanan pangan, di rumah makan Pondok Bambu Pasarwajo, Selasa (07/12).

Ketika menyampaikan sambutannya Bupati Buton mengatakan buku ketahanan pangan bisa menjadi dasar bagi semua pihak yang terkait baik di desa, Kabupaten, provinsi dan nasional untuk menjadi rencana dasar rencana penyusunan programnya.

“Ini tampak dari peta bahwa tidak seluruh kecamatan dan desa rentan pangan atau tahan pangan namun semua ada kombinansinya sesuai dengan kondisi daerah yang ditentukan struktur tanahnya masing-mading dan hal itu alami tidak bisa dilawan,”ujarnya.

Kondisi daerah kata dia lagi, akan mempengaruhi produksi pangan di Buton, namun di Buton tidak ada daerah yang benar-benar rawan atau tidak ada pangan sama sekali, hari ini baik mandiri atau secara kelompok tani bisa mempertahankan ketahanan pangannya bahkan dipasar tersedia bahan makanan yang cukup.

“Di desa Bajo tidak punya lahan tapi punya laut yang luar sehingga bisa mencari ikan untuk membeli pangan,”katanya.

Dia juga mengapresiasi hasil kerja tim hingga membuat peta ini harus di buka-buka oleh opd terkait untuk merencanakan perencanaan pangan baik lima tahun hingga 10 tahun akan datanag dari peta yang ada.

“Buku ini akan berkaitan dengan opd terkait salah satunya PU berkaitan dengan irigasi, pembangunan infrastruktur walaupun tidak semudah itu, kita boleh punya obsesi yang besar namun pada akhirnya yang menentukan anggaran daerah,”katanya lagi.

Saat ini lanjut dia partisipasi masyarakat cukup tinggi dalam membangun ketahanan pangan secara mandiri dan ini yang harus didorong dan disuport semangat berproduksi.

Dia berharap dengan buku tersebut menjadikan arah membangun ketahanan pangan di Buton menjadi jelas dan buku tersebut dapat bermanfaat bagi semua baik bagi masyarakat dan pemerintah.
di daerah rawan stunting.

Dia juga menambahkan pemerintah telah menyiapkan 1500 ha bibit jagung akan diberikan kepada petani untuk meningkatkan ketahanan pangan masyarakat.

Sementara itu Plt Kadis Ketahanan Pangan Buton La Lodi mengatakan buku ketahanan pangan yang dilauncing hari ini berisi tentang kondisi pangan dari 95 desa/kelurahan di Buton.

“Kami sudah memetakkan beberapa daerah baik berstatus rentan hingga tahan pangan di dalam buku ini,”jelasnya.

Dia menambahkan dari semua desa-desa yang ada di Kabupaten Buton sudah dijabarkan dalam buku ketahanan pangan yang diluncurkannya.

Kegiatan launcing buku ketahanan pangan di hadiri para Kepala OPD Lingkup Pemkab Buton, yang mewakili Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sultra.

Tinggalkan Balasan