Memberitakan Dengan Fakta

Reskrim Polres Buton Amankan Puluhan Bahan Peledak Diselundupkan dari Malaysia

Reskrim Polres Buton Amankan Puluhan Bahan Peledak Diselundupkan dari Malaysia
Kasat Reskrim Polres Buton Iptu Bangga Parnadin Sidauruk, S.Tr.K.,

BUTON, FAKTASULTRA.ID – Satuan Reskrim Polres Buton Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) mengamankan puluhan bahan peledak diduga jenis dinamit milik warga AL (42) di Desa Mabulugo Kecamatan Kapontori, Kabupaten Buton.

“Benda yang ditemukan sudah diamankan berjumlah 69 batang yang dikemas dalam lintingan aluminium voil juga badik 24 cm dan selanjutnya akan diperiksa tim gegana Sat Brimob Polda Sultra,” kata Kasat Reskrim Polres Buton Iptu Bangga Parnadin Sidauruk, S.Tr.K., Minggu.(15/06/2025).

Barang ini lanjut dia, diduga diselundupkan dari Malaysia ke Indonesia melalui jalur laut menggunakan speead booth ke Tanjung Pinang kemudian naik kapal tidar ke Baubau, dan melewati jalur Mawasangka menuju Kapontori. dan di Jual di Halmahera Barat.

Sebelumnya warga yang merupakan istri terduga tersangka melapor ke Polsek Kapontori, tentang adanya KDRT dan meminta agar sajam yang dimiliki suaminya AL (42) diamankan polisi namun setelah diperiksa rupanya bukan hanya sajam namun di dalam tas pelaku ditemukan benda seperti bahan peledak dinamit.

Kemudian laporan tersebut ditindaklanjuti Polres Buton. “Tadi malam sekitar pukul 01.00 WITA dini hari kita temukan barang bukti yang diduga bahan peledak ini,”lanjut dia lagi.

Dijelaskannya puluhan benda yang diduga di Dinamit tersebut awalnya diperoleh pria berinisial Al dari Malaysia kemudian diberangkatkan ke Tanjung Pinang menuju Baubau hingga sampai di Buton.

“Dari Malaysia sebanyak 800 batang namun sudah terjual di Halmahera Barat sebanyak 700 lebih tersisa 69 batang di dalam tas yang dimiliki pelaku saat ini,”bebernya.

Kata dia lagi bahan peledak yang diduga berupa dinamit ini digunakan untuk menghancurkan batu namun saat dijual di Halmahera digunakan untuk membom ikan.”Satu biji dijual Rp250.000,”tandasnya.

Saat ini pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Polres Buton untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Tinggalkan Balasan