BUTON, FAKTASULTRA.ID – Bupati Buton periode 2025-2030, Alvin Akawijaya Putra SH dan Wakilnya Syarifuddin Saafa ST menyampaikan visi dan misinya dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Kabupaten Buton, Kamis (6/3/2025).
Dalam pidatonya, Alvin Akawijaya Putra SH yang berpasangan dengan Wakil Bupati Syarifuddin Saafa, menegaskan komitmennya membawa Kabupaten Buton ke arah yang lebih maju melalui visi ‘ BUTON BERSINAR’ (Buton yang religius Sejahtera Mandiri dan berdaya saling melalui pembangunan yang berkelanjutan).
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluluh masyarakat yang telah memberikan amanah ini. Kami berkomitmen untuk menjalankan tugas ini dengan sungguh-sungguh demi kemajuan dan kesejahteraan Kabupaten Buton,”ujarnya.
Kata dia jabatan Bupati dan Wakil Bupati Buton adalah amanah seluruh masyarakat Kabupaten Buton dan ini akan menjadi modal utama untuk melanjutkan pembangunan Kabupaten Buton menuju masyarakat yang lebih baik sejahtera dan bermartabat.
Pelaksanaan kegiatan hari ini merupakan amanah undang-undang tentang pemilihan kepala daerah, yang mengamanatkan bahwa proses demokrasi untuk melahirkan pimpinan daerah adalah melalui pemilihan kepala daerah proses ini dilaksanakan secara langsung dan serentak di seluruh Indonesia hingga mencapai tahap akhir melalui pelaksanaan pengakuan dan Pelantikan kepala daerah oleh Presiden pada tanggal 20 Februari 2025.
Selanjutnya surat edaran Menteri Dalam Negeri 100.2.3.4/4 378/sj tentang penegasan dan penjelasan terkait pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak nasional tahun 2024 di mana Salah satu bagian pengamatan pidato sambutan pada sidang paripura dari PRD setelah pelantikan serentak Gubernur wakil gubernur dan bupati wakil bupati serta walikota dan wakil walikota.
Dalam upaya mengatasi berbagai permasalahan dan kondisi di tengah-tengah masyarakat kita saat ini maka kami merumuskan visi pembangunan jangka menengah tahun 2025 – 2030 adalah terwujudnya masyarakat Buton yang religius, Sejahtera, Mandiri dan berdasar melalui pembangunan yang berkelanjutan.
Untuk mencapai visi tersebut akan ditempuh melalui tiga misi yaitu
1. meningkatkan kualitas pelayanan dan tata ke pemerintahan yang baik (good govermance) serta mendorong terciptanya kehidupan bermasyarakat yang religius, kondusif dan berbudaya.
2. meningkatkan kualitas sumber daya manusia pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan dan menjaga lingkungan hidup yang berkualitas.
3. meningkatkan kemandirian ekonomi daerah yang berbasis potensi lokal membuka lapangan kerja dan kesempatan berusaha serta mengurangi kemiskinan.
Pernyataan visi misi tersebut diharapkan dapat terwujud dalam jangka waktu 5 tahun kedepan yang akan diimplementasikan pencapaian yang melalui 10 agenda prioritas atau program unggulan yaitu
1. tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik dengan fokus digitalisasi Desa, kebijakan satu data dan Mal pelayanan publik.
2. Harmonisasi kehidupan beragama dengan fokus bantuan tempat ibadah/lembaga keagamaan bantuan kesejahteraan guru honorer, guru mading/tpq/pondok Pesantren, beasiswa penghafal/hafiz Alquran, penguatan dan fasilitasi forum kerukunan umat beragama (fkub).
3. Peningkatan kebersihan dan keindahan wilayah, dengan fokus pembangunan penataan taman-taman terbuka hijau rth dan penataan lokasi PKL, pengolahan sampah terpadu, bank sampah dan gerakan lingkungan bersih.
4. Peningkatan kualitas dan aksesibilitas pelayanan pendidikan dan kesehatan yang berfokus pada peningkatan kapasitas tenaga pendidik/tenaga pendidikan, program beasiswa pendidikan dokter Kecamatan, ajang atau lomba kreativitas guru dan siswa berprestasi, berarti siswa bagi masyarakat atau siswa miskin, literasi berbasis inklusi sosial, Taman baca integratif percepatan penanganan samping revitalisasi Posyandu, dan pelayanan kesehatan untuk semua.
5. Pengembangan dan inovasi melalui fasilitas dewan riset daerah, penelitian untuk hilirrisasi komoditas, penerapan teknologi tepat guna ajang kreasi dan inovasi daerah serta ekspor produk unggulan daerah.
6. Penataan wilayah, berfokus pada penyusunan master plan penataan/perluasan kawasan lomba/sayembara desain penataan/perluasan kawasan, dan pembangunan penataan/perluasan kawasan perkotaan.
7. pembangunan infrastruktur, terutama di kawasan pesisir, pertanian dan pusat pertumbuhan garis pusat produksi melalui pembunuhan jalan dan jembatan, jaringan irigasi terpadu usaha tani kemasan usaha tani, pertanian kemarin rehabilitasi tanggul Sungai penataan trotoar dan renese kota, selain penyediaan air minum, sistem pengolahan air limbah dan sarana prasarana/utilitas objek wisata.
8. percepatan pembuatan ekonomi masyarakat dengan fokus peningkatan/kemudian investasi pembentukan Cluster UMKM, gerakan one Village one product, pengembangan ekonomi kreatif pelatihan startup wirausaha muda pelatihan keterampilan bantuan stimulan pendampingan jaringan pemasaran untuk pelaku UMKM terutama kelompok kaum muda dan perempuan kemudian perizinan untuk berusaha.
9. peningkatan pemberdayaan, perlindungan dan rehabilitasi sosial, dengan fokus pelatihan keterampilan dan sertifikasi dari pencegahan pencari kerja, magang dan penyaluran tenaga kerja baru, bursa lowongan kerja dan informasi pasar tenaga kerja online, pembinaan kelompok petani atau nelayan bantuan sosial untuk rumah tangga miskin/kaum difabel/kelompok lansia proyek Padat Karya kumaha bantuan rehabilitasi rumah tidak layak huning layanan rujukan terpadu slrt online.
10. Program religius yang berfokus pada program literasi Alquran. pembiasaan perilaku religi (P3R) di sekolah yang dilakukan secara rutin dan terjadwal dengan baik dan program santunan duka Pemerintah Kabupaten Buton.
“Tentunya segala rencana dan harapan yang telah dirumuskan dalam visi dan misi tersebut haruslah Segera dilaksanakan titik kami akan segera bekerja terutama untuk mencapai target-target jangka pendek jangka menengah yang telah direncanakan, “ujarnya.
Ia pun berkomitmen akan menghadirkan pelayanan terbaik dengan mengoptimalkan segenap potensi yang ada di Kabupaten Buton sekaligus menghadirkan Inovasi dan kolaborasi baru agar penyelenggaraan pemerintahan berjalan dengan baik Demi kemajuan Kabupaten Buton.
Hal ini Tentunya bukanlah pekerjaan mudah untuk mencapainya perlu Sinergi kolaborasi diskusi serta proses panjang lainnya yang harus dilalui bersama dengan semua pemangku kepentingan di daerah titik peran serta semua dan dukungan dari seluruh elemen sesuai dengan posisi dan kewenangannya, akan menjadi salah satu Kunci keberhasilan kita dalam membangun Kabupaten Buton yang kita cintai ini. Pilkada telah usai yang menang adalah masyarakat Kabupaten Buton. Marilah kita bersatu patuh padu menyongsong dan melaksanakan pembangunan untuk Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Buton. Kami sangat mengharapkan dukungan dari seluruh pihak agar dapat menjalankan perintah yang transparan akuntabel serta berpihak kepada kepentingan masyarakat.
Sekali lagi saya mengajak kepada seluruh elemen masyarakat Kabupaten Buton di manapun berada forkopimda DPRD serta seluruh jajanan pemerintahan untuk bersama-sama membantu membangun Kabupaten Buton mewujudkan Buton bersinar kebutuhan yang religius berdasarkan Mandiri maju dan sejahtera.
“Atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Buton mengucapkan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada PJ Bupati Basiran dan laharuna yang telah mengemban amanah selama masa transisi ini dengan periodikasi dan tanggung jawab,”ujarnya.
Tak lupa iapun mengucapkan terima kasih disampaikannya kepada pimpinan dan anggota DPD kabupaten Buton atas penyelenggaraan acara ini dan juga kepada KPU Bawaslu sebagai penyelenggara dan pengawas pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak Tahun 2022 dan TNI Polri yang telah bekerja dengan penuh dedikasi, sehingga pemilihan kepala daerah dapat berjalan dengan aman lancar dan sukses.
“Akhirnya dengan niat yang tulus dan kerja yang iklas Kabupaten Buton akan semakin maju dan sejahtera Semoga Tuhan Yang Maha Esa untuk memberikan rahmat dan bimbingannya,”ucapnya diakhir sambutannya.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buton menggelar serah terima jabatan pejabat Bupati Buton dengan Bupati dan wakil Bupati Buton serta sidang paripurna penyampaian pidato visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Buton periode 2025 – 2030, Kamis (06/03/2025).
Acara dihadiri Anggota DPR RI H Ali Mazi SH, Bupati Buton Alvin Akawijaya Putra SH, Wakil Bupati Buton Syarifuddin Saafa ST, Pj Bupati Buton La Haruna SP M.Si, yang mewakili Gubernur Sultra Kepala Biro Pemerintahan, Sekda Buton, Muspida Buton, Ketua DPRD dan anggota, Pimpinan instansi vertikal, KPU, Bawaslu, Ketua Parpol, Ormas, Tokoh agama, Kepala OPD, Camat, Lurah dan Kades. Acara serah terima jabatan dipimpin langsung ketua DPRD Buton Mararusli Sihaji SH di dampingi Wakil Ketua II La Madi S.Sos.
Pj Bupati Buton La Haruna SP M.Si mengatakan bahwa melalui momentum yang berbahagia ini, ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah daerah dan masyarakat serta segenap pimpinan dan anggota DPRD Buton atas dukungan dan kebersamaan selama menjadi Pj.
“Tentu masih banyak pekerjaan daerah yang belum terselesaikan, tapi saya yakin lewat Bupati dan Wakil Bupati Buton terpilih maka pemerintahan dan pembangunan akan bejalan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya,” ungkapnya.
Tak lupa ia pun mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya jika ada perbuatan yang tidak berkenan sengaja maupun di sengaja yang telah dilakukan.
Sementara itu Bupati Buton Alvin Akawijaya Putra SH di dampingi Wakilnya Syarifuddin Saafa ST menyampaikan akan membangun Kabupaten Buton sesuai dengan visi dan misi Pemerintahannya.
Kata dia Kabupaten Buton merupakan salah satu daerah di Sulawesi Tenggara yang sangat potensial karena memiliki kekayaan sumber daya alam yang berlimpah.
“Sebut saja kekayaan tambang aspal, pertanian, perkebunan, Kelautan dan Perikanan, pariwisata dan masih banyak lagi potensi lainnya,”ujarnya.
Namun lanjut dia tidak dapat dipungkiri saat ini Buton masih perlu berbenah untuk lebih maksimal lagi dalam memanfaatkan sumber daya yang ada demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Buton menggenjot pembangunan di segala bidang, Meningkatkan perekonomian daerah, meningkatkan infrastruktur, sumber daya manusia, ketahanan pangan optimalisasi potensi Buton sebagai penghasil aspal terbesar di dunia. Berapa hal ini yang menjadi konsentrasi kita beberapa tahun ke depan.
“Roda pembangunan di Kabupaten Buton selama 5 tahun kedepan akan berjalan sesuai dengan visi misi kami terwujudnya masyarakat yang religius Sejahtera Mandiri dan berdaya saling melalui pembangunan yang berkelanjutan (Buton bersinar ),”beber Bupati Alvin.
Kata dia lagi selain itu sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto pembangunan yang dilakukan nanti akan disingkronisasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi.
“Tantangan efisiensi anggaran kami optimis dapat melaksanakan pembangunan secara bertahap sesuai harapan masyarakat Buton,”tandasnya.
“Melalui momen ini saya selaku pimpinan daerah yang baru bersama pasangan saya wakil bupati Buton bapak Syarifuddin Saafa menghaturkan banyak terima kasih kepada PJ Bupati Buton La Haruna yang telah memberikan sumbangsi dan dedikasinya untuk membangun daerah ini Serta mengawal seluruh tahapan Pilkada Buton yang Alhamdulillah berjalan dengan lancar dan sukses,”ujarnya lagi.
Kata dia lagi kesuksesan pilkada itu semua dapat terlaksana atas kerjasama yang luar biasa dari semua pihak mulai dari penyelenggara Pemilu yakni KPU ,Bawaslu, PPK / PPS, Pemerintah Daerah, DPRD kabupaten, forum koordinasi pimpinan daerah, aparat kepolisian serta TNI, serta peserta Pilkada partai politik pengusung dan simpatisan serta seluruh masyarakat Kabupaten Buton yang tidak dapat disebut satu persatu.
Momen pemilihan kepala daerah telah berlalu kini adalah momentum bagi kita simak untuk bersatu melepaskan segala sekat yang ada.
Diapun mengajak agar semua elemen rapatkan barisan untuk membangun Kabupaten Buton ke arah yang lebih baik. Karena sejatinya jajaran pemerintah daerah tidak dapat berhasil melaksanakan pembangunan tanpa adanya dukungan dari stakeholder dan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Buton yang tersebar di tujuh Kecamatan yaitu Kecamatan Pasarwajo, wabula, Wolowa,Siotapina,Lasalimu Selatan, Lasalimu dan Kapontori.
“Saya bersama wakil bupati Buton periode 2025-2030 memohon doa dari segenap hadirin dan seluruh masyarakat agar kami mendapat dapat mengembang Amanah ini dengan baik dan penuh tanggung jawab sebagaimana kepercayaan masyarakat Kabupaten Buton terhadap kami yang begitu besar Insya Allah Tuhan Yang Maha Esa selalu terasa memberi meridhoi setiap langkah dan ikhtiar yang dilakukan,”tutupnya.
