Memberitakan Dengan Fakta
BUTON  

Pj Bupati Buton Operasi Pasar, Pantau Harga Kebutuhan Pangan Warga

Pj Bupati Buton Operasi Pasar, Pantau Harga Kebutuhan Pangan Warga
Pj Bupati Buton La Haruna SP M.Si ketika memantau harga kebutuhan pangan warga di Pasar Kaloko Buton.

BUTON, FAKTASULTRA.ID – Pj Bupati Buton La Haruna SO M.Si bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) melakukan operasi pasar. Operasi Pasar dilakukan di Pasar Kaloko Takimpo, Jumat (23/8/2024).

Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan arahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri) pada rapat koordinasi evaluasi TPID nasional dengan pembahasan langkah konkret pengendalian inflasi di daerah tahun 2024. Sebagai komitmen pengendalian inflasi, TPID Kabupaten Buton melakukan kegiatan operasi pasar.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati La Haruna menyebut harga komoditas pangan di Buton terpantau stabil.

“Kita lihat harga-harga kebutuhan pangan ini stabil. termaksud beras,” ujarnya.

Kata dia saat melakukan operasi pasar terpantau semua harga kebutuhan pokok stabil tidak ada kenaikan termaksud harga beras. Operasi pasar ini juga kata dia lagi, untuk menekan inflasi di daerah.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan La Lodi mengatakan di Buton saat ini deflasi -1, sekian sehingga Pj Bupati Buton memastikannya dengan operasi pasar yang di lakukan di Pasar Kaloko.

“Harga beras SPHP Rp 12.000 per kilogram, harga bawang Rp 24.000 perliter, tomat bahkan lebih rumah Rp 5000 perkilo,”ujarnya.

Pj Bupati Buton Operasi Pasar, Pantau Harga Kebutuhan Pangan Warga
Ketgam : Pj Bupati Buton La Haruna ketika operasi pasar pantau harga kebutuhan pangan warga.

Dengan turunnya harga ini Pj Bupati sangat senang berharap agar terus dipertahankan, menjaga para penimbun, petani juga bisa menjual barangnya dan sejahtera dan konsumen bisa melanja dengan terjangkau.

Salah satu pedagang di Pasar La Ambu membenarkan bahwa harga kebutuhan pangan relatif stabil bahkan harga beras turun. “Bahan pangan turun harga. Untuk beras kita mengambil dari karing – karing dijual dengan harga Rp 320. ribu per 25 kilogramnya, sementara beras dari luar juga relatif turun,” ungkapnya.

Adanya penurunan harga kebutuhan pangan di Pasar diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan momentum ini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan harga yang lebih terjangkau.

Pemerintah Kabupaten Buton bersama TPID akan terus memantau kondisi pasar dan menjaga kestabilan harga agar inflasi tetap terkendali.

Tinggalkan Balasan