BUTON, FAKTASULTRA.ID – DPRD Buton menggelar sidang paripurna Istimewa Hari ulang tahun Kabupaten Buton ke-65 dan hari jadi ke-21 pasarwajo sebagai ibukota Kabupaten Buton. Acara digelar di kantor DPRD Buton Rabu 3 Juli 2012.
PJ Bupati Buton La Haruna SP .M.Si hadir saat sidang paripurna, Ketua DPRD Wa Ode Nurnia memimpin sidang paripurna, wakil ketua 1 , wakil ketua 2 dihadiri anggota DPRD, kepala OPD dan Muspida.
PJ bupati yang hadir saat itu mengucapkan terima kasih kepada semua baik pimpinan maupun anggota DPRD dan aparatur Pemerintah atau masyarakat, alim ulama, cendekiawan serta seluruh elemen masyarakat Kabupaten Buton yang telah mendorong terbangunnya suasana kondusif.
Karena dalam suasana aman tentram damai dan demokrasi Inilah kita dapat melaksanakan tahapan Pembangunan Daerah dengan sebaik-baiknya.
“Perlu saya sampaikan pula rasa bangga selaku masyarakat Kabupaten Buton yang telah mampu mensuseskan satu agenda nasional yaitu pesta demokrasi pemilihan presiden dan wakil presiden dan pemilihan umum anggota legislatif pada rabu 14 Februari 2018 lalu yang telah aman-aman lancar dan tartib, “ujarnya.
Hal ini membuktikan bahwa pada hakikatnya masyarakat Kabupaten Buton Telah Dewasa dalam membangun fatsun politik yang santun beretika dan penuh keberadaban.
Lebih lanjut dia mengatakan pada hari ini Kabupaten Buton telah memasuki usia 65 tahun dan hari jadi ke-21 tahun Pasarwajo sebagai ibukota Kabupaten Buton semoga momentum peringatan Hari Jadi ini semakin memantapkan dan meningkatkan serta memperkokoh tekad dan semangat juang kita untuk terus membangun rumah mengantarkan Kabupaten Buton yang semakin maju dan sejahtera.
Dalam memperingati hari jadi ke-65 Kabupaten Buton Sejak saya mengajak seluruh masyarakat untuk menghayati dan membuka memberi lembaran 65 tahun Kabupaten Buton di mana terpampang beragam keberhasilan sekaligus terbang sejumlah tantangan dan persoalan yang menjadi catatan dan perhatian seluruh komponen pembangunan di daerah.
“Saya sangat mengapresiasi capaian pembangunan yang telah kita raih, semua itu tidak luput dari kontribusi kerja keras dan perjuangan yang diawali oleh pendahulu kita secara semi berganti Menahkodai Kabupaten Buton yang kita cintai,”ujarnya lagi.
Untuk itu ia mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada para pendahulu kita yang berjasa dalam membangun daerah, serta seluruh masyarakat dengan tulus dan ikhlas yang telah memberikan sumbangsih pemikiran dalam membangun daerah.
Pada peringatan hari ulang tahun Kabupaten ini mengusung tema “melangkah menuju Indonesia emas” tema tersebut mempertegas sekaligus memperteguh kembali dukungan pemerintah daerah terhadap visi pemerintah pusat pada tahun 2045 sekaligus menyongsong 100 tahun kemerdekaan Indonesia.
Tahun 2045 merupakan momentum bersejarah karena Indonesia akan mendapatkan bonus demografi di mana jumlah penduduk Indonesia 70% adalah usia produktif yaitu 15 hingga 64 tahun. kondisi yang hanya terjadi satu kali dalam peradaban sebuah negara ini akan menjadi peluang bagi negara untuk mencapai titik balik kemajuan dan memiliki kekuatan besar yang membangkitkan jika generasi usia produktifnya dipersiapkan dan dikelola dengan baik.
Sebaliknya jika demografi ini tidak dimanfaatkan dan baik makan akan menjadi Ancaman bagi kita karena kita akan mengikuti beban besar dan dampak buruk berupa permasalahan sosial seperti kemiskinan kesehatan yang rendah, pengangguran, dan tingkat kriminalitas yang tinggi.
Semua itu diperlukan komitmen bersama dengan bersinergi sebagai kunci utama dari tercapainya keberhasilan yang kita cita-citakan.
” pada kesempatan yang baik ini saya mengharapkan kepada aparatur sipil negara, instansi vertikal dunia usaha, organisasi sosial politik rumah tokoh masyarakat tokoh agama, dan semua pihak yang terdapat disebutkan terus mempertahankan sinergitas yang tercantum dengan baik sehingga mampu membawa Kabupaten Buton menjadi lebih maju dan sejahtera, “ujarnya.
Beberapa cerpen penting Pemerintah Kabupaten Buton yang telah diraih bersama diantaranya pengentasan kemiskinan ekstrem pada tahun 2024 turun sebesar 1,75% di mana tahun 23 besaran kemiskinan pada posisi 0,85 dan kini turun menjadi 0,35.
Selain itu indikator inflasi yang tersimpan kestabilannya untuk menjaga daya beli masyarakat.
Pembangunan sumber daya manusia merupakan bidang yang sangat strategis bagi kemajuan sebuah daerah terutama dalam peningkatan desa yang daerah Oleh karena itu pembangunan SDM menjadi salah satu prioritas utama dalam kebijakan pembangunan daerah yang direalisasikan dalam berbagai sektor pembangunan meliputi sektor pendidikan Kemal kesehatan dan keagamaan.
Indeks pembangunan manusia pada sapi mencapai angka 68,12% meningkat dari tahun sebelumnya 67,23% setelan itu perbaikan pada sektor kesehatan di antaranya CPN uhc pada pembiaan layanan kesehatan dan peningkatan sarana perasaan kesehatan berantakan pada semakin baiknya kualitas kesehatan ditandai dengan semakin banyak angka harapan hidup yang meninggal setiap tahunnya. Angka harapan hidup Kabupaten Buton saat ini 68,8 46% meningkat 0,6 poin dari tahun sebelumnya sebesar 68,39%.
Namun kata dia lagi dibalik beberapa kemajuan tersebut kita pun menyadari bahwa bidang pendidikan kualitas sdm masih ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan diantaranya isu stanting konvergensi penanganan stunting dengan pendekatan medis, agama budaya kesehatan lingkungan terus dilakukan dalam rangka penyelenggaraan stunting di daerah kita. Dan capaian saat ini stunting Kabupaten Buton 16,79%.
Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan konektivitas antar wilayah dalam jangka rangka meningkatkan arus barang dan jasa dari sektor produksi ke pasar maka kebijakan yang dilakukan adalah dengan memberikan perhatian pada pembangunan infrastruktur .
pembangunan infrastruktur yang dilakukan selama ini yaitu memberikan perhatian pada pembangunan infrastruktur jalan, irigasi, jembatan, tenaga listrik dan memberikan fasilitas pada pembangunan telekomunikasi.
Pembangunan infrastruktur pada berbagai wilayah juga dimaksudkan untuk mengurangi ketimpangan antar wilayah. Namun demikian pembangunan infrastruktur tentunya membutuhkan dukungan penganggaran yang cukup besar kondisi demikian dimanfaatkan seoptimal mungkin agar hasil yang didapat bisa maksimal.
Dukungan pembiayaan dari Dana Desa terhadap pembangunan infrastruktur juga memberi dampak dengan semakin baiknya konduksi infrastruktur di daerah.
Dalam rangka membangun melalui upaya pemanfaatan potensi sumber daya alam maka pembangunan juga diarahkan pada sektor-sektor pertanian dan kelautan. Pada sektor pertanian di tahun 2024 diantaranya meningkatkan produksi dan produktivitas komoditas pertanian untuk mendukung ketahanan pangan.
Pada sektor kelautan pemerintah juga mendorong pemanfaatan potensi perikanan hayati melalui upaya mendorong pengelolaan secara terpadu titik berbagai upaya dilakukan diantaranya koordinasi dengan Kementerian terkait dan badan riset Kelautan dan Perikanan.
Selain itu pemanfaatan potensi Aspal juga terus diupayakan dengan berbagai strategi. sosialisasi dan kerjasama dengan badan pengkajian dan penerapan teknologi dalam rangka penyiapan lahirnya kebijakan yang mendukung pemanfaatan aspal secara nasional dengan dukungan teknologi yang tepat. Langkah ini dilaksanakan agar menjadi lokomotif pembangunan di Kabupaten Buton.
Pembangunan Daerah tidak hanya berorientasi fisik dan ekonomi semata akan tetapi pembangunan pada bidang keagamaan dan kebudayaan terus mendapat perhatian tinggi dalam kerangka kebijakan pembangunan daerah.
Hasil yang dicapai dari ikhtiar ini selain kemajuan di bidang fisik juga semakin terbinanya persaudaraan dan kerukunan hidup di tengah masyarakat yang heterogen, dan ini bisa terlihat dari tetap kondusifnya situasi Buton selama ini meski Tengah berbagai kegiatan politik yang berpotensi mengakibatkan instabilitas keamanan.
Pemerintah daerah telah menunjukkan konsistensi dalam pengelolaan keuangan daerah dan untuk ke-12 kalinya secara berturut-turut Kabupaten Buton meraih predikat opini wajar tanpa pengecilan dari BPK demikian pula dengan capaian kinerja pemerintah daerah dalam sistem akuntabilitas kinerja pemerintah yang dievaluasi oleh Kementerian pemberdayagunaan aparatur negara dan Reformasi birokrasi Republik Indonesia kebutuhan terus kita tingkatkan.
” semua ini membuktikan bahwa sistem perencanaan, pelaksanaan pelaporan dan pengelolaan keuangan daerah yang telah berjalan dengan baik dan akan tetap menjadi perhatian bersama untuk terus dipertahankan dan ditingkatkan bersama-sama di masa angkat datang,”tandasnya lagi.
Namun prestasi yang telah dokter bersama-sama tidaklah harus membuat kita berpuas diri terhadap ucapan tersebut di hadapan kita masih banyak berbagai tantangan yang masih harus mendapat perhatian yang lebih serius.
