Memberitakan Dengan Fakta
BAUBAU  

Gelar Arisan Rutin, Ketua Apdesi Buteng Bantah Adakan Pertemuan Politik

Gelar Arisan Rutin, Ketua Apdesi Buteng Bantah Adakan Pertemuan Politik
Ketua Apdesi Buteng

BAUBAU, FAKTASULTRA.ID -Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Buton Tengah, Muh Zariun membantah adanya pertemuan politik di palatiga, kelurahan Bukit Wolio Indah, Kecamatan Wolio, Kota Baubau, Minggu, (19/11/23).

Pertemuan tersebut merupakan arisan rutin para kepala desa yang diadakan disalah satu rumah kepala desa yang ada di Kota Baubau, bukan pertemuan politik dengan ketua DPC Partai politik di Buton Tengah

“Kejadian tanggal 14 oktober 2023 lalu, Itu kegiatan arisan kepala desa, kegiatan itu di rumahnya kepala desa moko, ada 52 kepala desa yang hadiri arisan itu, arisan desa merupakan agenda rutin pada perkumpulan kepala desa seluruh kabupaten Buton tengah untuk menjalin silatuhrahmi para kepala desa,” Ungkapnya.

Lanjut dia, Arisan tersebut sudah dilakukan sejak tahun 2015 dan pada tahun 2019 kita sempat istirahat, dikarenakan wabah covid 19, kemudian di tahun 2023 agenda itu sudah mulai lagi dilaksanakan.

Adapun dengan hadirnya Samahuddin di acara tersebut dikarenakan kepala desa moko mengelar juga sukuran di rumahnya, sehingga mantan bupati Buton Tengah juga berada di tempat yang sama sebagai tamu undangan sukuran.

“Bukan hanya pak la ramo saja yang hadir ada keluarga pak desa moko yang di Baubau dan yang di lakudo juga hadir di acara sukuran itu, sehingga seperti info yang di laporkan ke bawaslu kita undang ketua DPC itu tidak benar. Apalagi katanya kami diundang di rumahnya pak samahuddin, selain itu tidaklah benar bahwa kita mau memanfaatkan politik, kita tidak di undang pak samahuddin ketemu di situ,” jelasnya

Adapun Pak Mantan bupati berada disitu dikarenakan sampai saat ini beliau masih menjabat sebagai ketua dewan penasehat organisasi perkumpulan kepala desa di Apdesi dia masuk dewan penasehat jadi tidak ada salahnya dia hadir di acara itu.

“Samahuddin menjabat sebagai ketua dewan penasihat Apdesi sajak tahun 2015 sebelum beliau menjabat sebagai bupati buton tengah, bahkan saat intu Apdesi masih bernama Papdesi.
“Tutupnya.

Reporter: Muh. Ian Handrian Syah.

Tinggalkan Balasan