BUTON, FAKTASULTRA.ID – Penjabat Bupati Buton, Drs. La Ode Mustari, M.Si, memimpin Rapat Koordinasi dengan para Kepala OPD, eselon III dan IV lingkup Pemkab Buton tentang tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, Rabu, 6 September bertempat di Aula kantor Bupati Buton.
Rakor ini merupakan giat ketiga pada hari pertama Pj Bupati Buton usai dilantik Gubernur Sultra, H. Ali Mazi, SH di Aula Merah Putih Rujab Gubernur Sultra di Kendari. Sebelumnya Pj. Bupati Butobn membuka kegiatan stunting di Ruang Rapat Bappeda dilanjutkan dengan pertemuan internal dengan Forkopimda.
Pada kesempatahn itu juga Pj. Bupati Buton meminta kepada Sekda, para Asisten dan Kepala OPD untuk menyatukan persepsi dalam menjalankan sistem pemerintahan Kabupaten Buton yang lebih baik
“Sebuah sistem itu harus berfungsi dengan baik seluruh komponennya seumpama jam tangan ketika salah satu kompen rusak makan jam tangan itu tidak akan berfungsi dengan baik. Begitu juga sistem pemerintahan yang masing-masing punya fungsi yang saling berkaitan maka kekompakan menjadi perhatian kita semua,” ucapnya.

Pj. Bupati Buton juga berharap agar setiap OPD memperbaiki hubungan internal dalam kantor. “Perbaiki human relation sebelum publik relation. Ini organisasi jangan ada pilih kasih di antara kita,” katanya.
Sekwan DPRD Provinsi Sultra ini menekankan untuk terus bekerja dengan Ikhlas. “Terutama adalah penyelesaian tugas,” tuturnya.
Dikatakan, sebagai Pj. Bupati, pihaknya tidak memiliki visi misi tetapi berkewajiban untuk melanjutkan tugas-tugas dan program pejabat sebelumnya. “Dan ini harus menjadi perhatian kita semua,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Sekda Buton, Asnawi Jamaluddin, S.Pd, M.Si mengatakan masalah kedisiplinan pegawai harus lahir dari kesadaran sendiri karena kita ini ASN yang menerima gaji, tunjangan dan juga lembur
“Fungsi koordinasi kita jalankan dengan baik. Masing-masing asisten punya beberapa OPD yang dia koordinir. Jadi masing-masing tinggal menjalankan fungsinya dengan sebaik-baiknya,” ungkapnya.
Sekda juga mengharapkan agar semua komponen menyatukan Langkah untuk menjadikan Buton terus berbenah. Jangan ada OPD jalan sendiri-sendiri sehingga fungsi koordinasi tidak berjalan dengan baik,” pungkasnya.