BUTON, FAKTASULTRA.ID – Mantan Bupati butonn Selatan H La Ode Arusani diperiksa oleh pihak Kejaksaan Negeri Buton atas dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) yang terjadi di Dishub Busel terkait Kegiatan Belanja Jasa Konsultasi Penyusunan Dokumen Studi Kelayakan Bandar Udara Kargo dan Pariwisata Kecamatan Kadatua, pada Dinas Perhubungan Kabupaten Buton Selatan Tahun Anggaran 2020.
H La Ode Arusani hadir di Kejaksaan Negeri Buton di dampingi pengacaranya Angga Y sekitar pukul 10.00 WITA.
Kepala Kejaksaan Negeri Buton melalui Kasi Intel Azer J Orno membenarkan ikhwal pemeriksaan bekas Bupati Buton Selatan tersebut.
Mantan Bupati Buton Selatan diperiksa Tim Penyidik Kejaksaan Buton sekira pukul 10.30 WITA.
“Hari Senin pemeriksaan Mantan Bupati Busel La Ode Arusani,”ujar Kasi Pekum Kejati Sultra Dody ketika dikonfirmasi sebelumnya.
Sebelumnya pada Kamis (15/06/2023) dijadwalkan pemeriksaan untuk mantan Bupati Busel H La Ode Arusani namun ada kegiatan lain sehingga tidak dapat menghadiri panggilan jaksa.
Jumat 16 Juni 2023 Kejaksaan Buton memeriksa, dua orang saksi, yakni EOH selaku Kepala Dinas Perhubungan Busel, JAC selaku Pokja Busel.
Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memberikan keterangan, guna kepentingan Penyidikan tentang suatu perkara pidana yang ia dengar sendiri, ia lihat sendiri dan ia alami sendiri. Dalam rangka menemukan fakta-fakta hukum tentang Tipikor yang terjadi di Dishub Busel terkait Kegiatan Belanja Jasa Konsultasi Penyusunan Dokumen Studi Kelayakan Bandar Udara Kargo dan Pariwisata Kecamatan Kadatua, pada Dinas Perhubungan Kabupaten Buton Selatan Tahun Anggaran 2020).
Jauh hari sebelumnya, EOH pernah menyatakan bahwa Pemkab Busel terus berupaya meningkatkan pembangunan dibidang transportasi demi mewujudkan pelayanan masyarakat yang memadai. Hal tersebut ditandai dengan akan dibangunnya beberapa sarana transportasi di wilayah eks otorita Kabupaten Buton itu (Harapan Sultra.com melansir pada 6 Februari 2020).
“Sementara itu, khusus Bidang Perhubungan Udara, saya mendukung penuh mimpi besar Bapak Bupati Buton Selatan untuk merencanakan Pembangunan Bandara di Kadatua,” imbuhnya.
EOH menambahkan, rencana pembangunan Bandara di Kadatua sesuai keinginan Bupati Busel H La Ode Arusani itu direncanakan untuk chargo dan pariwisata dimana tahun 2020 pihaknya sudah mengalokasikan kegiatan awal, yakni analisis dan evaluasi kelayakan (feasibility study)
