BUTON, FAKTASULTRA. ID – Kadis PU Buton M Wahyuddin ST bakal mengusulkan peningkatan status jalan kabupaten menjadi jalan nasional dengan menyurati Kementerian PUPR.
“Yang mau tingkatkan status jalan kabupaten ke jalan nasional yaitu jalan Kabupaten Kabungka – Lawele, “ujarnya ketika ditemui usai mendampingi Direktur Bintek jalan dan jembatan Kementerian PUPR di PT KPA, desa Lawele Kacamatan Lasalimu, Jumat (16/06).
Kata dia pengalihan status jalan tersebut harus dilakukan mengingat progres aspal buton yang akan digunakan di seluruh Indonesia sehingga membutuhkan jembatan dan jalan yang standart untuk melayani kebutuhan nasional dalam hal pengangkutannya.
Dijelaskannya saat ini PT Wika Bitumen masih menggunakan pelabuhan Banabungi untuk mengangkut aspal dari Buton menuju tempat yang dituju namun kedepan sejalan dengan perkembangan daerah dan penggunaan aspal buton secara nasional, pelabuhan tersebut akan dialihkan ke pelabuhan nambo di Lasalimu.
“Jalur yang cepat untuk pengangkutan aspal dari Kabungka ke Lawele jalan yang baru dibuat tersebut,”bebernya.
Kalau mengandalkan pelabuhan Banabungi itu tidak memungkinkan hanya pelabuhan Nambo yang lebih representatif digunakan kedepannya saat melayani kebutuhan aspal nasional dan jalur yang cepat dari Kabungka menuju Pelabuhan Nambo hanya jalur tersebut sekitar 30 kilometer kalau jalur yang ada saat ini harus memutar sekitar 100 kilometer.
“Namun perlu diingat keterbatasan anggaran daerah untuk menuntaskan pembangunan jalan Kabungka – Lawele sehingga perlu pengalihan status dari jalan Kabupaten menjadi jalan nasional,” kata Yudi (Sapaan akrab-red).
Untuk itu melalui kementerian PUPR pemerintah daerah akan mengalihkan status jalan kabupaten Kabungka – Lawele menjadi jalan nasional sehingga penganggaran pembangunannya menggunakan anggaran APBN.
Selain itu dia juga berharap agar Pemerintah Pusat melalui Kementrian PUPR segera menganggarkan pembangunan Pelabuhan Nambo agar secepatnya rampung.
