BUTON, FAKTASULTRA.ID – Barisan Orator Masyarakat Kepulauan Buton, Sekjend Bom kepton mengapresiasi kinerja kejaksaan negeri pasarwajo dalam penyelidikan dugaan kasus korupsi bandara kadatua, yang menelan anggaran miliyaran rupiah.
Diketahui bersama bahwa wacana pembangunan bandara udara dengan tahap analisis dan evaluasi kelayakan (feasibility study) di mulai sejak tahun 2020.
“Saya pikir ini menjadi langkah kongkret dari APH dalam hal ini kejaksaan negeri pasarwajo untuk memberantas para pelaku kasus korupsi di bumi gajah mada buton selatan, sebab terkait perencanaan pembangunan bandara udara buton selatan yang terletak dikadatua terkesan sebatas wacana saja, sementara anggaran telah di kucurkan sebesar Rp. 1.848.220.000. ini bukan anggaran yang sedikit,”Ucap aping sapaan akrab dari La Ode Tazrufin, Jumat (09/06/2023).
Sementara Tim penyelidik berkesimpulan bahwa dugaan kerugian keuangan negara dari perkara dimaksud adalah total lost sebesar Rp. 1.612.992.000 yaitu nilai kontrak setelah dikurangi pajak.
Terkait dengan isue bahwa ada unsur pemerasan atas penyelidikan kasus yang sempat viral di media sosial, “Saya pikir itu bagian dari cara untuk melemahkan dan mengganggu konsentrasi dari pihak kejaksaan dalam mendalami dugaan kasus korupsi tersebut,”tandasnya lagi.
Untuk itu lanjut dia, BOM KEPTON mendukung sepenuhnya kinerja dari APH dalam hal ini kejaksaan negeri pasarwajo.
“Insyaallah dalam waktu dekat Bom KEPTON akan memasukkan laporan resmi ke kejaksaan Negeri pasarwajo terkait kasus yang tidak kala menarik untuk segera diselesaikan,”tutupnya.