BAUBAU, FAKTASULTRA.ID – Pembukaan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) ke XII Tingkat kota Baubau yang di ikuti oleh seluruh qori Qoriah, Hafizh hafizah, hadits muhaditsah resmi di buka Walikota Baubau La Ode Ahmad Monianse, Rabu,15 Maret 2023.
STQH ke XII Tingkat kota Baubau diikuti dari tiap kecamatan yang ada di kota Baubau sebagai wujud dari syiar Islam, kegiatan ini dilaksanakan di alun alun kota mara.
Dalam kegiatan ini turut hadir pula ketua DPRD kota Baubau, forum komunikasi pimpinan Daerah kota Baubau , wakil ketua DPRD kota Baubau, PLH sekretaris Daerah kota Baubau ,staf ahli , Asisten, Kabag sekretariat daerah kota Baubau, kepala OPD lingkup kota Baubau ,kepala kantor kementrian agama kota Baubau ,camat dan lurah sekota Baubau ,KUA sekota Baubau ,pimpinan organisasi wanita sekota Baubau,segenap pengurus LPTQ kota Baubau,Dewan hakim serta seluruh Kavila STQH sekota Baubau.
Walikota Baubau Laode Ahmad Monianse dalam sambutanya mengatakan bangga atas terselenggaranya Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) tingkat Kota Baubau.
“Sebagai pemimpin daerah juga selaku
ketua LPTQ tentu saya merasa bangga dan berbahagia dengan penyelenggaraan STQH tahun ini yang dilaksanakan secara sederhana namun di kemas secara apik sehingga tampak lebih meria,”ujarnya.
Kata dia kegiatan yang di awali dengan penampilan para Devile Kafila semua kecamatan tampil dengan penuh keyakinan bahwa merekalah yang bakal menjadi juara. Bukan hanya kafilah kecamatan ,kelompok ibu ibu yang tampil dengan ciri khas organisasinya juga ikut menyemarakan kegiatan Devile .
“Harapan saya semoga kedepannya ini dijadikan budaya untuk menggelorakan syiar Islam,”ujarnya.
Dalam STQH ini akan tampil qori Qoriah, Hafizh Hafizah, muhadits muhaditsah terbaik dari seluruh kecamatan, mengeluarkan segala potensi yang dimiliki untuk berkompetensi ,berlomba meraih prestasi kepada kafilah yang sebelumnya menjadi juara umum ,saya berharap untuk mempertahankan prestasinya buatlah kafilah saudara terlalu tangguh untuk di taklukan .
“Kepada kafilah yang lain saya berharap untuk bisa berprestasi hilangkan dominasi kafilah tertentu sebagai juara umum, ciptakanlah kegiatan ini menjadi lebih berwarna, karna tidak adanya dominasi juara umum Namun lebih dari itu ada hal penting yang patut di pahami oleh kita semua bahwa prestasi bukanlah tujuan akhir dari STQH tetapi STQH adalah syiar agama dan edukasi umat agar menjadikan alqur,an sebagai pedoman hidup dan semakin di cintai,”harapnya.
Dia menambahkan kecintaan kepada alquran akan tampak ketika hati kita merasa damai saat membaca alquran atau merasa tentram ketika mendengarkan, lantunan ayat ayat suci alquran, rasa cinta itulah yang menggiring pelaku menjauh dari penyimpangan terhadap agama.