Memberitakan Dengan Fakta

Panwascam Batauga Lantik 12 Anggota Panwas Kelurahan/Desa

Panwascam Batauga Lantik 12 Anggota Panwas Kelurahan/Desa
Ketua Panwascam Batauga ketika melantik anggota Panwas Kelurahan/desa di Batauga.

BUTON SELATAN, FAKTASULTRA.ID – Ketua Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam)  Batauga M Alfian ST melantik dan mengambil sumpah jabatan 12 anggota panwaslu kelurahan/desa di Kecamatan Batauga. Minggu (05/02/2023).

Hadir saat pelantikan Ketua Bawaslu Busel, Camat Batauga, Kapolsek Batauga, Koramil Batauga, KUA batauga, Kades dan lurah se kecamatan Batauga.

Ketika menyampaikan sambutannya Ketua Panwascam Batauga M Alfian mengatakan agar para pengawas kelurahan/desa mengedepankan sikap profesional, independensi, netralitas,  demi suksesnya pemilu serentak 2024.

“Pelantikan ini langkah awal kita jelang pemilu 2024,”ujarnya.

Dia berharap pengawas kelurahan / desa di kelurahan / desa agar bekerja dan melaksanakan tugas dengan interigitas, profesionalisme dalam menghadapi pemilu 2024.

“Kepada rekan – rekan pengawas utamakan integritas sebagai pengawas kelurahan / desa di kecamatan Batauga,”tandasnya.

Panwascam Batauga Lantik 12 Anggota Panwas Kelurahan/Desa
Ketua Bawaslu Busel ketika menyampaikan sambutannya.

Sementara Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Busel Mahyudin S.Sos M.Si mengatakan tahun 2024 merupakan pelaksanaan pemilu serentak terbesar dilaksanakan pileg dan Pilkada hanya berbeda bulan. Pileg 14 februari sementara pilkada pada bulan oktober.

“Kita di pengawas pemilu harus mengawasi politik uang, mengawasi KPU, mengawasi kades, banyak persoalan yang harus dihadapi, ini menjadi tantangan bawaslu,”ujarnya.

Dia berharap semoga niat mulia para pengawas ini untuk negara dapat berbuat maksimal dalam proses pemilu serentak 2024 sehingga pelaksanaan pemilu berjalan sukses.

“Semoga tugas dapat terlaksana dan bermanfaat bagi daerah, banyak tantangannya dalam pelaksanaan tugas baik di medsos, bully, berita hoaks,”katanya lagi.

Dia menambahkan di Pilkada 2020 netralitas ASN, Kades perku diawali dan menjadi tantangan tersendiri.
“Jangan campur adukan pengawas pemilu dengan pribadi,”imbunya.

Namun dia mengingatkan agar pengawas pemilu di kelurahan dan desa jangan ragu untuk melakukan pengawasan ada pengawas kecamatan dan kabupaten yang akan bekerja bersama.

“Patuhi apa yang diinginkan oleh negara, jaga integritas, netralitas, pengawas kelurahan desa ujung tombak pengawasan pemilu di desa apalagi memasuki tahapan kampanye mental harus kuat,”pungkasnya.

Dia juga menegaskan agar pengawas bersikap profesionalitas jangan mengambil tugas orang lain, pahami tupoksi dan aturan kerja masing-masing.

Dia berharap agar anggota yang baru saja dilantik bekerja maksimal berkoordinasi dengan baik agar pemilu 2024 berjalan sukses.

Tinggalkan Balasan