BUTON, FAKTASUKTRA.ID – Ratusan Siswi SMA Ikuti Gerakan Nasional Aksi Bergiziyang digelar Dinas Kesehatan Kabupaten Buton, Rabu (26/10/2022).
Pj Bupati Buton diwakili Sekda Buton Asnawi Jamaludin S.Pd M.Si membuka kegiatan gerakan nasional aksi bergizi cegah stunting yang dipusatkan di SMA 1 Pasarwajo.
“Saya merasa terharu bisa hadir di tempat ini setelah 35 tahun yang lalu saya tamat di SMA Negeri 1 Pasarwajo,”ujar Sekda Buton ketika membuka kegiatan tersebut.
Katanya Gerakan Nasional Aksi Bergizi, merupakan salah satu intervensi pemerintah dalam mencegah stunting sebelum kelahiran. Gerakan Nasional Aksi Bergizi terdiri dari kegiatan makan bersama, edukasi gizi, serta konsumsi tablet tambah darah bersama untuk remaja putri usia SMA yang menjadi target gerakan nasional aksi bergizi
“Di Sulawesi Tenggara masalah stunting menjadi perhatian pemerintah pusat karena terutama di Kabupaten Buton kasus stunting masih tinggi,”ujarnya.
Dia menegaskan masalah stunting memang harus menjadi perhatian dinas kesehatan namun opd terkait lainnya bahkan sudah banyak melakukan aksi ataupun kegiatan-kegiatan yang ada kaitannya dengan stunting.
Di Kabupaten Buton sendiri lanjut dia untuk menekan stunting sudah dibentuk kader kepo yang membantu memberikan informasi kepada masyarakat terkait stunting dan pencegahannya.
Dia berharap dengan digelarnya kegiatan tersebut dapat membantu pencegahan stunting di Kabupaten Buton.
Dia juga menyampainkan permohonan Maaf dari bapak pejabat Bupati Buton seharusnya beliau hadir bersama pada hari ini tetapi karena beliau masih ada tugas luar maka hari ini diwakilinya.
Kadis Kesehatan Buton Safaruddin menyampaikan Gerakan nasional aksi bergizi merupakan kegiatan yang digelar secara nasional.
Tujuan aksi bergizi :
1. meningkatkan literasi warga sekolah tentang pentingnya tablet tambah darah, olahraga atau aktivitas seimbang melalui aksi bergizi bersama.
2.meningkatkan komitmen dan kolaborasi lintas sektor terkait dalam rangka penyelenggaraan aksi bergizi di sekolah.
3. meningkatkan komitmen sekolah untuk melaksanakan kegiatan aksi bergizi bersama secara rutin setiap minggu metode pelaksanaan adalah kampanye dan pergerakan masyarakat.
Kata dia peserta kegiatan aksi bergizi seluruh siswa dan siswi SMA Negeri 1 Pasarwaji sebanyak 577 siswi.
“Tempat aksi dilaksanakan di SMA Negeri 1 Pasarwajo dan kita beruntung di SMA 1 Pasaawajo pada hari ini bersama dengan giat nasional sehingga kegiatan pada hari ini tanggal 26 Oktober 2012 langsung dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia di Jakarta bersama-sama dengan Kementerian Dalam Negeri, Kementerian pemberdayaan manusia dan kebudayaan Untuk itu saya ucapkan terima kasih kepada siswi dan siswa yang telah berpartisipasi pada hari ini Salam sehat sehat sehat luar biasa,”ujarnya.
Kadis Kesehatan Provindi Sultra di wakili Kepala Seksi Promosi kesehatan dan kesehatan lingkungan Dinkes Provinsi Sultra Kadek S.Km M.Kes menyampaikan Aksi Bergizi di sekolah ini sangat penting untuk anak-anak dan generasi kedepannya.
“Yang pertama dan utama adalah agar anak-anak kita tidak anemia, jadi kalau anak-anak tidak anemia di sekolah maka harapannya dapat menerima pelajaran di sekolah dengan baik, konsentrasi belajarnya bisa bagus tidak mengantuk tidak kelihatan lelah sehingga apa yang disampaikan oleh guru-gurunya di sekolah dapat ditangkap dicermati diterima dan dapat diamalkan,”bebernya.
Selain itu lanjut dia peningkatan gizi anak sekolah itu juga penting, bagaimana anak-anak bisa belajar dengan baik ya dengan tekun dengan cermat kalau sakit-sakitan Oleh karena itu jagalah kondisi tubuh makan makanan dengan gizi seimbang setiap hari.
“Seimbang itu yang seperti apa, Makanlah makanan yang mengandung sumber karbohidrat jangan juga terlalu banyak. jangan terlalu banyak mengkonsumsi karbohidrat karena kalau banyak mengkonsumsi karbohidrat dia akan tersimpan menjadi lemak juga di dalam tubuh kita,”imbuhnya lagi.
Selanjutnya makanlah makanan sumber protein seperti daging, ikan, tempe namun jangan juga terlalu berlebihan Jangan juga tidak mengkonsumsi protein sama sekali ya nanti sumber kalorinya kurang. Makanlah makanan dengan sumber mineral dan vitamin yang cukup supaya selalu sehat kelihatan bugar dan sehat wajahnya menjadi cerah kulitnya tidak gampang keriput.
Dengan kegiatan aksi bergizi remaja putri mengkonsumsi tablet tambah darah minimal satu kali dalam seminggu diharapkan ke depannya tidak ada anak-anak di Buton yang menderita stunting.
“Remaja putri yang sehat tidak anemia diharapkan ke depannya menghasilkan atau melahirkan anak-anak atau generasi-generasi muda yang cerdas. nanti ke depannya akan menjadi calon ibu kalau sehat nanti akan menghasilkan atau melahirkan anak-anak yang cerdas,”harapnya.
“Kegiatan aksi bergizi di Kabupaten sangat luar biasa,”ujarnya.
Hadir saat keggiatan Kadis Pendidikan, Kepala Kominfo Kepala , Direktur RSUD Buton, Kepala Bank Sultra, Kemenag, Ketua Darma Wanita Buton, kepala Puskesmas yang lingkup Pemerintah Kabupaten Buton, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 beserta jajarannya dan para siswa dan siswi.
