WAKATOBI, FAKTASULTRA.ID – Hingga kini Pulau Kaledupa dan Binongko belum mendapatkan layanan listrik 100 persen pasalnya selama ini listrik hanya bisa dinikmati masyarakat pada malam hari.
Padahal Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wakatobi telah menyetujui alokasi anggaran untuk program listrik 24 jam di Pulau Kaledupa dan Binongko.
“DPRD telah menyepakati anggaran Rp 4 miliar saat sidang paripurna anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) induk tahun anggaran 2022,” tandas Ketua DPRD kabupaten Wakatobi H. Hamiruddin.
Untuk itu Politisi Golkar ini meminta Pemerintah daerah (Pemda) Wakatobi agar segera mewujudkan listrik 24 jam di pulau Kaledupa dan Binongko sesuai janji yang selama ini diumbar kepada masyarakat.
“DPRD secara kelembagaan telah menyetujui untuk mengalokasikan anggaran sekitar Rp 4 milar agar listrik dapat menyala 24 jam di pulau Kaledupa dan Binongko,” tukas politisi partai Golkar (H. Hamiruddin), Selasa (28/6/2022).
Kata dia lagi akan banyak manfaat yang diperoleh oleh masyarakat pulau Kaledupa dan Binongko jika listrik telah menyala 24 jam pasalnya, selama ini listrik di dua pulau itu menyala hanya saat malam hari.
Tidak hanya dari sisi perekonomian, lanjut dia namun kwalitas mutu pendidikan semakin meningkat dengan memanfaatkan dukungan teknologi saat proses belajar mengajar.
“Ini berpengaruh sekali dalam peningkatan mutu pendidikan dan ekonomi masyarakat kita,” kata ketua DPRD Wakatobi itu.
Politisi Golkar ini berharap, Pemda Wakatobi bisa lebih progres lagi dalam mewujudkan listrik 24 jam di dua pulau tersebut karena saat ini sudah setenga tahun berjalan.
“Kan anggarannya sudah ada, jadi tinggal progresnya Pemda saja agar lebih cepat,” tutupnya.
Reporter: La Ode Mohamad siadi S.H