Memberitakan Dengan Fakta
BUTON  

Bupati Letakkan Batu Pertama Pembangunan Mesjid AL Muhajirin Adhyaksa Kejari Buton

Bupati Letakkan Batu Pertama Pembangunan Mesjid AL Muhajirin Adhyaksa Kejari Buton
Bupati Buton, Kajari, Ketua PA ketika Resmikan Mesjid AL Muhajirin Adhyaksa Kejari Buton, Jumat (13/05/2022).

BUTON, FAKTASULTRA.ID – Bupati Buton Drs La Bakry M.Si meletakkan batu pertama pembangunan Mesjid Al Muhajirin Adhyaksa Kejari Buton, Jumat (13/05/2022).

Peletakan batu pertama pertama ini Bupati Buton didampingi Kepala Kejaksaan Negeri Buton, Ledrik VM Takaendengan dihadiri Forkopimda Buton, serta beberapa unsur lainnya bertempat di jalan balaikota Kelurahan Kombeli.

Kajari Buton dalam sambutannya mengatakan, pembangunan Mesjid ini tentunya akan menjadi kebanggaan bagi Kejari Buton.

Mesjid ini lanjut dia akan menjadi tempat pelatihan, pengajaran Al Qur’an, jika rumah tuhan digunakan untuk pengajaran yang bernilai ibadah tentu akan mendapatkan balasan yang terbaik.

“Ini akan menjadi ikon Buton dan semoga bisa menjadikan manusia berakhlak yang bisa membangun buton,”ujarnya.

Kajari mengungkapkan terimakasih kepada Pemda Buton yang memberikan dukungan untuk pembangunan Mesjid adhyaksa, semoga pembangunannya cepat dirampungkan.

Dengan pembangunan Mesjid ini, dia berharap dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan para pegawai Kejari, warga sekitar kantor dan juga masyarakat yang berkunjung ke kantor Kejari agar mudah melaksanakan ibadah salat.

“Setiap kebaikan akan mendapatkan kebaikan, jika kita tabur kejahatan pasti kita akan mendapatkan kejahatan,”tandasnya.

Sementara itu, Bupati Buton mengatakan  Pemda Buton juga bangga dengan berdirinya Mesjid Al Muhajirin Adhyaksa di Kejari. Oleh sebab itu, Pemda siap mensupport apa yang dilakukan Kejari terhadap pembangunan mesjid.

“Pemda akan mendukung pembangunan mesjid adhyaksa Kejari Buton ini,” ungkap La Bakry.

Bupati berharap, agar pembangunan mesjid ini bisa segera selesai dibangun agar bisa segera dipergunakan untuk keperluan ibadàh apalagi lokasi pembangunan Mesjid Al Muhajirin Adhyaksa Buton berada di tempat yang belum memiliki mesjid.

“Kita berharap pembangunannya tidak terĺalu lama dan pembangunan bagus,”ujarnya.

Mudah-mudahan mesjid ini menjadi ladang amal bagi semua, ide dari Kajari perlu di Apresiasi.

“Tadi saya tanya Kajari ukuran mesjidnya, 17×17 meter. Bilangan rakaat salat sehari semalam 17 rakaat, mudah-mudahan angka ini menjadi nilai ketakwaan kita apalagi kantornya berada di lokasi perkantoran Pengadilan Agama, DPRD, Pengadilan Negeri, kantor Samsat Buton,”ujarnya

Dia juga mengucapkan terimakasih atas gagasan Kajari Buton, Pemda siap mensuport sepanjang untuk kepentingan masyarakat dan pengembangan akhlak orang-orang disekitar mesjid, menjadikan sikap beraklatul kharima, bijaksana.

Tinggalkan Balasan