Memberitakan Dengan Fakta

Orang Tua Siswa SDN 1 Lawela Tolak Kasek Baru di Sekolah

Orang Tua Siswa SDN 1 Lawela Tolak Kasek Baru di Sekolah
Komite sekolah/orang tua siswa tolak Kasek baru di SDN 1 Lawela

BUTON SELATAN, FAKTASULTRA.ID – Pengurus Komite Sekolah dan Orang tua murid melakukan aksi penolakan atas pergantian Kasek SDN 1 Lawela Buton Selatan.

Pekan lalu, sebelum berakhirnya masa jabatan Bupati Buton Selatan. Bupati buton selatan mengeluarkan SK pergantian kepala Sekolah Dasar Negri (SDN) 1 Lawela. Namun, sayangnya hal tersebut diwarnai aksi penolakan dari sekolah, baik dari para pengurus Komite Sekolah dan Orang tua murid. Rabu (25/05/2022).

Aksi penolakan yang dilakukan para pengurus Komite sekolah bersama orang tua siswa SDN 1 Lawela ini dilakukan dengan memasang spanduk penolakan yang bertuliskan “Kami atas nama komite / orang tua murid SDN 1 Lawela menolak kepala sekolah yang baru masuk SD ini, Selain La Halifi, S.Pd., M.Pd,”ujar La Ode Dawuda Ketua Komite SDN 1 Lawela, Rabu (26/05/2022).

Kepada Tim awak media pada Rabu (25/5/2022) La Ode Dawuda selaku ketua komite mengatakan kurang lebih 3 bulan beliau menjabat sebagai Kepala Sekolah, sudah terasa perubahannya dan dinilai memiliki kinerja yang bagus. Sebab, Kepala Sekolah La Ode Halifi s.pd M.pd mempunyai rasa kepedulian terhadap siswanya dan pembangunan di sekolah.

Dia menjelaskan program yang sementara di lakukan La Halifi selaku kepsek diantaranya:
1. Penaikan kelas (peningkatan mutu)
2. Pembangunan gapura (sedang dalam pekerjaan)
3. Pembangunan lep computer (sedang dalam pekerjaan)
4. Pembangunan jamban (sedang dalam pekerjaan)
5. Pembangunan pagar dan
6. Pembangunan papan nama sekolah

“Kepsek lama (La Halifi, S.Pd., M.Pd) itu bagus. Beliau orangnya baik, perhatian dengan anak-anak didiknya, punya pembangunan yang jelas untuk sekolah. Sejak ia masuk menjabat sebagai kepala sekolah banyak pembangunan sekolah yang dia bangun,”Ucap salah satu orang tua siswa.

Ornag tua siswa membuat petisi yang ditanda tangani oleh pengurus komite sekolah dan orang tua murid dan sudah dilayangkan untuk menolak adanya pergantian kepala sekolah.

Kepala Sekolah terdahulu yakni La Halifi saat ini digantikan oleh (orang tak dikenal). Meskipun aksi penolakan ini dilakukan, namun proses belajar mengajar siswa – siswi di SD Negeri 1 Lawela tetap berjalan seperti biasanya.

Hal ini pun di pertegas oleh orang tua orang tua siswa lainnya. Ani mengatakan, mereka berharap Kepala Sekolah yang lama bisa kembali menjabat lagi dan meminta Pimpinan di Kabupaten Buton Selatan untuk membatalkan SK yang sudah ditanda tangani.

“Kami mau pak La Halifi tetap di pertahankan menjadi Kepala Sekolah. Kita menolak yang baru, semoga Pimpinan di daerah mau mencabut ulang SK yang sudah ada,”tuturnya.

Tinggalkan Balasan