BAUBAU, FAKTASULTRA.ID – Kelurahan Kadolomoko Kecamatan Kokalukuna Kota Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara ternyata sudah menjadi perhatian Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Ekraf) dengan program Limbo Wolio.
Pujian itu disampaikan langsung oleh Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat dialog antara menteri dengan Pemkot Baubau yang dipimpin Dr H AS Tamrin MH belum lama ini.
Demikian dikatakan Sekda Kota Bau Dr Roni Muhtar, M.Pd saat mewakili Wali Kota Baubau pada Turnamen Futsal Terminal Cup II, di Kelurahan Kadolomoko Kamis (28/10/ 2021).
Menurut Roni Muhtar, program limbo wolio di Kelurahan Tanganapada adalah hal yang luar biasa. Dengan adanya program itu tentu akan mendongkrak ekonomi kreatif masyarakat nantinya. Belum lagi dampak lain akan beresonansi dengan program tadi. “Olehnya mari kita dukung. Saya kira hal-hal semacam itu harus kita lakukan untuk daerah kita ini. Saya sangat apresiasi masyarakat Kadolomoko dan masyarakat Kokalukuna pada umumnya. Kelurahan ini adalah kelurahan yang indah. Saya baru duduk sejenak menghadap Laut sudah merasakan suasana yang tenang. Begitu luar biasa potensi wisata alam kita disokong dengan lingkungan yang ideal yang diciptakan masyarakat,”ujarnya.
Terkait mengenai turnament futsal yang kebetulan diselenggarakan bertepatan dengan hari sumpah pemuda yang ke-93, Roni Muhtar meminta semua harus junjungan tinggi sportifitas. Hal itu untuk membangun pemuda Kecamatan Kokalukuna yang satu. Karena itu, yang menang jangan berbangga diri anggaplah sesuatu pelajaran untuk memacu diri agar semakin giat berlatih sebab berlatih tidak cuma mempermantap diri juga membuat diri semakin sehat dan bagi yang belum juara terus berlatih lebih baik lagi.
Roni Muhtar mengutip pesan Wali Kota Baubau Dr H AS Tamrin, MH dimana untuk membangun persatuan dan kesatuan itu yakni dengan membangun harmoni diantara kita sehingga dengan begitu seluruh masyarakat Kokalukuna bisa memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan Kota Baubau. Hal ini pun seirama dengan visi Wali Kota Baubau dan Wakil Wali Kota Baubau yaitu mewujudkan Baubau yang maju masyarakatnya sejahtera dan berbudaya.
“Nah, untuk mewujudkan visi itu, Dr H AS Tamrin MH telah mendeklarasikan PO5 untuk menjadi panduan tuntunan dan pegangan didalam berinteraksi, bertransaksi diantara kita. Dimana nilai-nilai yang ada didalam PO 5 yang telah dielaborasi itu bisa diterapkan, sangat cocok di aktualisasikan dalam kehidupan nyata. Dimana intinya kita harus saling membantu, saling mendukung, saling bekerja sama, saling melindungi dan saling menopang,” tandasnya.
Sebaliknya, tambah Dr Roni Muhtar, pesan tersirat dari PO 5 itu agar semua masyarakat menghindarkan diri dari pertengkaran, berselisih paham, membuat keonaran. Terlebih menyebarkan berita tidak benar baik secara lisan maupun tulisan atau media sosial. Kemudian hindarkan diri untuk menghasut, memfitnah orang lain. Oleh sebab itu, melalui ajang turnamen ini diharapkan suasana kebersamaan terbangun, suasana kekeluargaan terwujud sehingga suasana itu semakin ditingkatkan dan dipelihara dikalangan anak muda dan masyarakat.
