Memberitakan Dengan Fakta
BUTON  

La Bakry Buka Launching Gema Imtaq

La Bakry Buka Launching Gema Imtaq

BUTON,FAKTASULTRA.ID – Bupati Buton Drs La Bakry ,M.Si membuka Launching Gema Imtaq (Gerakan Masyarakat Muslim Cinta Al-Qur’an) di Aula Kantor Bupati, Senin pagi, 31 Mei 2021.

Bupati Buton berharap agar program keagaamaan ini tetap berjalan tak boleh terhenti walaupun bergantinya pemimpin.

Orang Nomor Satu di Buton ini berharap agar masyarakat bisa mewariskan ilmu agama kepada anak anak dan kepada generasi yg akan datang.

“Mari kita gerakan ini agar bisa memastikan agar anak cucu kita selalu berpegang teguh apada ajaran Agama yg diwariskan oleh Rasullulah saw.” Kata Bupati Buton.

Senada Dengan Hal itu Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tenggara Faesal Musaad, SPd, MPd mengungkapkan pihaknya sebagai Kepala Kemenag Provinsi Sultra, mendorong pemahaman beragama.

“Oleh karena itu, saya memberikan Apresiasi kepada Bupati Buton dan semua pihak sehingga kegiatan Gema Imtaq ini bisa terlaksana,” kata Kepala Kanwil Kemenag Sultra. “Kita semua berharap kegiatan ini tidak sekedar seremonial belaka,” tambahnya.

Gema Imtaq kata Kemenag harus didorong menjadi Perda Imtaq. Bentuknya antara lain guru-guru mengaji dapat diberikan insentif dari APBD, tiap dua tahun sekali dilaksanakan wisuda Akbar TPQ Kabupatan Buton. Perda tentang Gema Imtaq bisa menjadi centre of excellent di Jazirah eks Kesultanan Buton, instrumen pengembangan MTQ dan STQ, serta untuk peningkatan SDM yang beriman dan bertaqwa.

“Saya melihat Pak Bupati punya perhatian besar salah satunya keinginan beliau untuk menambah pondok pesantren di Kabupaten Buton yang rencananya akan terjun langsung nanti Prof.Dr. Nazaruddin Umar,” katanya.

Ditempat yang sama Kepala Kemenag Kabupaten Buton H. Mansur SPd, MA mengungkapkan kekhawatirannya karena jarang sekali kita dapat peserta murni dari Kabupaten Buton tetapi diimpor dari daerah lainnya.

“Hal ini menjadi dasar penyelenggaraan kegiatan ini. Padahal Buton merupakan daerah yang memiliki peradaban Islam yang cukup tinggi sejak masa kesultanan Buton,” katanya.

Empat poin yang akan dijalankan dari Program Gema Imtaq yaitu:
1. Pemberian beasiswa bagi 100 kader Qori/Qoriah dan Hafidz/ Hafidzah berbakat
2. Waqaf Alquran minimal 1 buah kitab bagi setiap ASN
3. Waqaf Alquran bagi calon Pengantin
4. Gerakan Mengaji ba’da Magrib bagi siswa.
Untuk diketahui Program Gema Imtaq merupakan terobosan pertama diluncurkan Di Kabupaten Buton dan menjadi daerah satu-satunya yang melaunching program ini.

Kepala Kemenag Kabupaten Buton ini berharap ASN bisa mewakafkan satu Alquran pertahun, Wakaf Alquran bagi calon pengantin, dan juga gerakan mengaji ba’da Maghrib.

Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati yang sudah memfasilitasi kegiatan tersebut bisa launching hari ini. Program ini tidak akan berjalan tanpa kontribusi nyata bapak dan ibu dalam setiap poin yang saya sampaikan tadi.

Tinggalkan Balasan