BAUBAU,FAKTASULTRA.ID – Sekda Baubau Dr Roni Muhtar, M.Pd meninjau langsung Pasar murah yang digelar oleh Dinas Perindag Kota Baubau sejak Selasa (4/5/2021) di halaman depan kantor Disperindag Kota Baubau.
Saat meninjau Sekda Baubau Dr Roni Muhtar, M.Pd bersama kepala Bulog Baubau Ardiansyah dan Kadis Perindag La Ode Ali Hasan, S.Sos, M.Si.Rabu (5/5/2021).
Saat peninjauan tersebut, Sekda Baubau Roni Muhtar mengaku bangga dan memberikan apresiasi dengan digelarnya pasar murah tersebut yang digelar menjelang lebaran idul fitei 1442 hijriah.
“Ini akan mebuka peluang bagi masyarakat pada umumnya untuk memanfaatkan pemenuhan kebutuhan di bulan suci ramadhan dan memasuki idul fitri dengan harga murah yang berbeda dengan di pasar,”ujarnya.
Menurut Roni Muhtar, pasar murah yang digelar oleh Disperindag Kota Baubau merupakan satu upaya Pemkot Baubau agar kelompok masyarakat yang belum beruntung karena punya kemampuan ekonomi yang terbatas bisa berbelanja di pasar murah.
Jenderal ASN Kota Baubau ini tetap meminta kepada Kadis Perindag Kota Baubau dan siapa saja yang berperan di pasar murah untuk tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) yakni harus terus jaga jarak, pakai masker, cuci tangan dan yang lainnya.
Terkait mengenai kualitas barang yang ada di pasar murah , ketua Kosgoro Sultra ini mengakui sangat bagus kualitasnya bahkan dirinya juga membeli salah satu produk di pasar murah yakni beras.
“Artinya, saya beli beras suntuk saya konsumsi sehari-hari dan ini pertanda bahwa kualitasnya jelas bagus,”ujar Roni Muhtar.
Sebernarnya tambah Roni Muhtar, jauh hari Pemkot Baubau bersama dengan instansi vertikal seperti Bulog, Kepolisian, kejaksaan, Balai POM dan unsur lainnya sudah melakukan monitoring di lapangan dalam hal ini pasar-pasar dan langsung berbicara dengan para penjual tentang bagaimana sebenarnya fluktuasi harga dari sembilan bahan pokok.
Dan ternyata yang meningkat sedikit adalah harga minyak. Akan tetapi, kemudian saat berkunjung ke Lippo di hari yang sama ternyata harga di lippo lebih murah dari harga di pasar.
Karena itu, mendengar harga itu berfluktuasi , Pemkot Baubau melalui Disperindag langsung melakukan pengawasan sehingga harga sembilan kebutuhan pokok untuk saat ini kembali norkmal. Apalagi, kepala Bulog Baubau sudah memastikan juga stok cukup termaksud minyak sehingga tidak ada alasan untuk menaikkann harga.
“Hanya setiap menghadapi lebaran ada orang-orang tertentu melakukan cara-cara tertentu sehingga kemudian fluktuatif harga sembilan bahan pokok. Jadi kalau memainkan harga makan akan rugi sendiri karena Pemkot Baubau akan intervensi dan selesai tidak akan ada pembelinya dengan menggelar pasar murrah,”tegasnya.
