Memberitakan Dengan Fakta
BUTON  

Wabup Buton Jadi Orang Pertama yang Disuntik Vaksin Covid 19

Wabup Buton Jadi Orang Pertama yang Disuntik Vaksin Covid 19

BUTON,FAKTASULTRA.ID – Wakil Bupati Buton Iis Elianti orang pertama yang akan disuntik vaksin bersama 9 pejabat se- Kabupaten Buton, Bupati Buton La Bakry tidak di vaksin pasalnya pernah terpapar covid 19.

Senin (18/01/2021) Pemerintah Daerah Kabupaten Buton menggelar rapat persiapan vaksinasi di Kantor Bupati Buton, dihadiri Bupati Buton La Bakry, Wabup Iis Elianti, Kapolres Buton AKBP Gunarko SIK M.Si, Kajari Buton, Danramil Kapt Inf La Gambo, Sekda Buton para kepala OPD, Ketua IDI, Camat, Ketua MUI, tokoh agama, pemuda.

Bupati Buton La Bakry mengatakan, vaksinasi tersebut akan digelar pada awal februari mendatang, saat ini masih dalam tahap persiapan diawali dengan rapat.

“Orang yang pertama kali disuntik vaksin covid 19 di Kabupaten Buton adalah Wakil Bupati Buton beserta Muspida, Sekda, Kepala OPD, dan tokoh pemuda saat louncing awal februari,” kata Bupati, senin (18/1/2021).

15 orang pejabat di Buton yang rencananya akan diberikan suntik vaksin Covid-19 diantaranya Wabup, Sekda, Ketua DPRD, Kapolres, Kajari Asisten 1,2, 3, Kadis Kesehatan, yang mewakili kaum ibu Ketua TP PKK Buton, wakil tokoh pemuda, ketua karang taruna, tokoh masyarakat, kepala BPBD, Kadiknas, Ketua PGRI, Yang mewakili direktur RSUD selanjutnya ketua IDI, IBI, bersama14 Kepala Puskesmas di Buton.

” Saat ini persiapkan dengan baik yang jelas Presiden, Menteri forkopimda Provinsi, juga sudah di vaksin, kita diberi ruang hingga awal februari,”ujar Bupati Buton.

Dia juga menyampaikan jika vaksin tersebut tidak berbahaya sudah diteliti BPOM.
“Vaksin sinovac ini aman, sudah diteliti BPOM yakin mereka kerja profesional, rapat ini mempersiapkan pelaksanaan vaksin tahap pertama,”kata dia lagi.

Diapun meminta agar masyarakat jangan percaya dengan informasi yang hoaks tentang vaksin apalagi Presiden dan jajaran Mentri mendahului di vaksin dan  yang hadir rapat ini dimintanya untuk memberikan pemahaman ke warga agar bisa paham.

“Kita semua punya kewajiban untuk mensosialisasi ini sehingga tidak ada keraguan,
Kita juga harus tetap waspada dan  berdoa agar terbebas dari covid jangan menganggap remeh, dampak covid luar biasa menghancurkn tatanan ekonomi dunia,”katanya.

Diharapkannya Bagi para camat agar mensosialisasikan, Dinkes untuk segera menyusun  penjelasan vaksin sesuai arahan Pempus dan Pemprov juga semua pejabat harus memberikan penjelasan vaksinasi, MUI sudah menyampaikan vaksin covid 19 aman.

“Vaksinnya gratis, tidak dibeli,”tuturnya. Penduduk Buton sebanyak 118.000 sementara di Sultra vaksin hanya 24.000 dibagi 17 Kabupaten/Kota Di Buton hanya akan mendapatkan 1000 lebih vaksin.

Tinggalkan Balasan