BAUBAU, FAKTASULTRA.ID – Angka kasus kejahatan di Kota Baubau di tahun 2020 mengalami penurunan 5,38 persen bila dibandingkan angka kejahatan di tahun 2019 lalu.
Pada tahun 2019, angka kasus kejahatan di Kota Baubau mencapai 390 kasus ini, angka kejahatan ini turun menjadi 369 kasus di tahun 2020.
“Ada terjadi penurunan 21 kasus atau 5,38 persen,” kata Kapolres Baubau, AKBP Rio Tangkari dalam rilis akhir tahun di kantornya, Kamis (31/12/2020).
Sepanjang tahun 2020, kasus kejahatan paling banyak pada kasus aniaya biasa yakni sebanyak 92 kasus, kemudian diikuti kasus curi biasa sebanyak 45 kasus dan selnjutnya kasus pengeroyokan sebanyak 27 kasus.
Sementara itu untuk kasus narkoba sepanjang tahun 2020 terdapat 15 kasus untuk narkotika. Berat barang bukti sebanyak 11,71 gram sabu dan 2,3 tembakau gorilla.
Namun untuk jumlah kasus lakalantas ditahun 2020 mengalami peningkatan bila dibandingkan dengan tahun 2019.
“Lakalantas di tahun 2019 terdapat 104 kasus dan di tahun 2020 terdapat 132 kasus laka lantas,” ujar Rio.
Sepanjang tahun 2020, untuk Lakalantas terdapat 25 meninggal dunia, 1 luka berat dan 147 luka ringan.
Dalam rilis tersebut, Rio juga memaparkan kegiatan polres Baubau dalam masa pandemic covid 19 dengan memberikan kegiatan kemanusiaan berupa bantuan sosial sebanyak 21.565 giat dengan total bantuan sebanyak 43.881 paket.
“Jenis bantuan makanan dan sembako. Lalu kegiatan dukungan kesehatan sebanyak 17.363 giat dengan total bantuan sebanyak 40.572 pcs APD dan masker,” ucap Rio.
