BUTON, FAKTASULTRA.ID – Setelah menjalani perawatan di rumah sakit dan puskesmas selama empat hari, sekitar 278 korban diduga keracunan makanan desa Galanti, Kecamatan Wolowa, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, dinyatakan sembuh.
“Perkembangan terakhir, jumlah kasus (dugaan keracunan) ada 338 orang, dan Alhamdulillah, berjalannya waktu, ada 278 orang sudah dinyatakan sembuh,” kata Kepala Dinas Kesehatan Buton, Djufri D, Kamis (3/12/2020).
Namun masih ada 59 warga desa Galanti yang masih menjalani perawatan intensif di RSUD Buton dan dua puskesmas lainnya.
“Kondisinya sudah mengarah baik untuk 59 orang ini, mudah-mudahan dalam satu dua hari lagi sudah membaik dan pulang . Mereka membutuhkan waktu istrahat dan pengobatan yang intensive,” ujar Djufri.
Berdasarkan pantauan di lapangan, , dari 212 jumlah korban yang dirawat di puskesmas Wolowa sudah dinyatakan sembuh dan sudah pulang ke rumahnya masing-masing.
Terlihat para tenaga medis telah merapikan dan membersihkan beberapa ruangan yang sebelumnya menjadi tempat perawatan korban dugaan keracunan makanan.
“Tadi jam 4 sore pulang semua pasien. Namun ada satu anak balita dibawa kembali tapi dibawa ke RSUD, jangan sampai ada bakteri lainnya,” ucap Kepala Puskesmas Wolio, Zainuddin Lanipo.