BAUBAU, FAKTASULTRA.ID – Pemerintah Daerah Kabupaten Buton Tengah, kembali memberlakukan aktivitas belajar mengajar dengan tatap muka di sekolah.
Untuk mencegah corona, setiap sekolah wajib menyiapkan alat kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan.
“Semua sekolah harus menyiapkan tempat cuci tangan, dan sabun. Kemudian, didalam kegiatan belajar mengajar, jarak tempat duduk itu minimal 1,5 meter,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Buton Tengah, Abdullah, Jumat (28/8/2020).
Menurut Abdullah, semua guru dan siswa harus menggunakan masker, dan tidak ada kegiatan berkumpul seperti apel dan upacara.
“Semua langsung masuk kelas. Kepala sekOlah dan guru harus datang lebih awal, sehingga setiap siswa datang langsung masuk kelas,” ujarnya.
Ia menjelaskan bila setiap kelas jumlahnya 42 orang maka akan di bagi double shift atau bagi dua.
“Orangtua siswa dan guru menyambut luar biasa. Karena belajar daring tidak fokus, belajar kelompok di rumah tidak efektif, memang ini dirindukan guru,” ucap Abdullah.