Memberitakan Dengan Fakta

Isak Tangis Keluarga saat Sambut Peti Jenazah Anggota TNI yang Gugur Di Papua

Isak Tangis Keluarga saat Sambut Peti Jenazah Anggota TNI yang Gugur Di Papua

BUTON UTARA, FAKTASULTRA.ID – Kedatangan peti jenazah Praka (Prajurit Kepala) Anumerta Risno (24) prajurit Yonif 725 Woroagi Korem 143 Halu Oleo Kendari TNI-AD yang tewas dalam kecelakaan udara helikopter MI-17 di pegunungan bintang Papua, disambut dengan isak tangis keluarga

Almarhum langsung disemayamkan di  kampung halamannya di desa Konde, Kamboa, Buton Utara, Sulawesi Tenggara, Rabu (19/2/2020) sore.

Terlihat, keluarga menangis dan memeluk peti jenazah almarhum Praka Anumerta Risno ketika berada dalam rumah.

Ibu Praka Risno, Wa Undali, mengatakan, drinya sangat sedih saat mengetahui putranya telah gugur di pegunungan Papua.

“Sangat-sangat sedih sekali, kalau anak saya sudah meningggal dunia,” kata Wa Undali.

Penguburan berlangsung tepat dihalaman rumah duka di bawah prosesi upacara militer, dipimpin langsung Dandim 1416 Muna, Letkol Inf. Febi Triandoko.

Menurut Febi, pemakaman jenazah Praka Risno, berjalan dengan lancar tanpa mengalami kendala.

“Semua berjalan dengan aman dan lancar. Tadi ada santunan diberikan dari pimpinan kami kepada keluarga almarhum,” ucap Febi.

Praka Risno adalah satu dari 12 prajurit TNI AD yang tewas dalam kecelakaan helikopter MI-17 di puncak Mandala, kabupaten pegunungan bintang pada Juni 2019.

Heli dinyatakan hilang kontak sesaat setelah menyuplai logistik ke pos TNI setempat.

Puing helikopter dan 12 jenazah berhasil ditemukan dan dievakuasi pada 15 Februari kemarin. Jenazah kemudian diterbangkan dari bandara Oksibil-Jayapura dan ke kampung halaman masing-masing. (*)

Tinggalkan Balasan