BUTON,FAKTASULTRA.ID – Bupati Buton, La Bakry, menyalurkan bantuan tahap pertama, 53.600 ekor bibit ayam kampung super, kegiatan ini dipusatkan di Desa Watumotobe, Kecamatan Kapuntori, Minggu (22/12/2019).
Ketika menyampaikan sambutannya Bupati Buton La Bakry menuturkan tahun 2019 ini Buton kebagian 53.600 ekor bibit ayam kampung super dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) melalui Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara.
“Untuk bantuan bibi ayam kampung super ini, seharusnya yang kita minta 230 ribu ekor, tapi karena di bagi-bagi ke kabupaten lain. Jadi kita syukuri saja, mudah-mudahan 53 ribu ekor ini bisa produktif dan bisa bermanfaat,” ucap La Bakry, saat menyerahkan simbolis bantuan bibit ayam kampung super, Minggu (22/12/2019).
Kata La Bakry, bantuan yang diserahkan baik bibit ayam kampung super dan alat pengendali hama guna meningkatkan produktifitas dan pendapatan warga atau petani. Kedepannya, jika bantuan ini berjalan sesuai harapan, maka tidak menuntut kemungkinan Kabupaten Buton kembali mendapatkan bantuan yang sama.
“Harapan saya ini dimanfaatkan dengan baik, kerena ini meningkatkan produktifitas para petani. Jangan seperti mendapatkan bantuan kapal ,baru kemudian dijual kapalnya,” harapnya.
Tak hanya itu, lanjut dia lagi selain bibit ayam kampung super, Buton juga kebagian alat pengendali hama untuk disalurkan ke 138 Kelompok Tani di Kabupaten Buton.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buton, Dewangga, menjelaskan bantuan ayam super petelur sebanyak 53.600 ekor ini disalurkan kepada 170 Kelompok Keluarga (KK) miskin pertanian dari 8 Desa/Kelurahan di Kecamatan Kapuntori yaitu Wakalambe, Wabulugo, Bukit Asri, Todanga, Watumotobe, Lambusango, Wakangka 1 dan Wakangka 2.
“Untuk hari ini penyerahan pertama secara simbolis ini dilaksanakan pada 4 tempat yaitu Watumotobe 35 rumah tangga miskin pertanian jumlahnya 1750 ekor, Lambusango 43 rumah tangga miskin pertanian jumlahnya ayamnya 2150 ekor, Wakangka Satu sebanyak 55 rumah tangga miskin pertanian jumlah ayamnya 2750 ekor, dan Wakangka dua 55 rumah tangga miskin pertanian jumlah ayamnya 2750 ekor,” katanya.
Kata dia lagi bantuan bibit ayam kampung super bisa terealisasi setelah Bupati Buton melobi langsung Presiden Jokowi dan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo di Makasar, Sulawesi selatan belum lama ini.
“Setelah terealisasi, kurang lebih dua Minggu di lapangan bersama tim untuk menferifikasi dan tim ini bukan hanya dari dinas pertanian tetapi juga dari dinas sosial dan Balai Pengembangan Peternak Unggas dari Bali.Alhamdulillah apa yang kita harapkan dan diperjuangkan oleh pak Bupati, pada hari ini terbukti ayam ini datang tepat waktu,” ujarnya.
Ia menambahkan untuk bantuan alat pengendali hama sebanyak 138 kelompok tani yang berasal dari 7 Kecamatan se-Kabupaten Buton, yakni Lasalimu Selatan 21 kelompok, Kapuntori 19 kelompok, Pasarwajo 38 kelompok, Wolowa 7 kelompok, Wabula 21 kelompok, Lasalimu 5 kelompok, dan Siontapina 27 kelompok.
Sekedar diketahui, penyerahan bantuan bibit ayam kampung super petelur dan alat pengendali hama ini dihadiri oleh Kepala Bidang Peternakan Dinas Peternakan dan Tanaman Pangan Provinsi Sulawesi Tenggara, La Ode Muhammad Jabal, Kapolsek Kapuntori, Iptu La Ajima, Perwakilan TNI, Kadis DPMD Buton, Awaluddin, Kadis Perhubungan, Nasbah, Kadis Perdagangan, Safaraddin, dan perwakilan PT Primacom.
